Rajin Wudhu Bisa Terhindar dari Virus, ‘Gak Pakai Masker Lebih Aman’ Ini Faktanya

KABAR BESUKI – Jagat media sosial Twitter dihebohkan dengan sebuah cuitan dari warganet yang mengklaim bahwa dengan rajin wudhu bisa terhindar dari virus corona.

Sebelumnya, cuitan Twitter yang ditulis oleh akun @afrkml yang diunggah pada 18 Juni 2021 menyatakan bahwa, ia telah mengingatkan untuk para pengikutnya agar memakai masker secara doble (pakai masker lebih dari satu).

Cuitan tersebut disertai dengan sebuah ilustrasi gambar yang memperlihatkan bahwa memakai masker secara doble mengindikasikan aman dari penularan Covid-19 hingga lebih dari 80 persen.

Baca Juga: [Cek Fakta] Resep Obat untuk Pasien Covid-19 Tanpa Perlu Ke Rumah Sakit: Bantu Redakan Batuk dan Sesak Napas

Cuitan tersebut pun direspon oleh para warganet yang menyatakan beberapa setuju dan beberapa memberikan tanggapan.

Salah satu warganet dengan akun @Ray198611 menanggapi bahwa tidak memakai masker lebih aman.

Berikut narasi lengkapnya:

“G pakai masker lebih aman, bebas mnghrup udara segar, virus it jgn dianggap besar, kl rajin wudhu Insya'Allah aman dr viru,” cuit akun tersebut.

tangkapan layar cuitan warganet akun Twitter @Ray198611

Lantas apakah benar hanya dengan wudhu dapat terhindar dari virus?

Baca Juga: Joe Biden dan Vladimir Putin Dukung Jokowi Maju Pemilihan Presiden 2024, Ini Faktanya

Berdasarkan penelusuran Kabar Besuki, pernyataan tersebut tidak benar.

Dilansir Kabar Besuki dari turnbackhoax, dr Dirga Sakti Rambe, SpPD dari Omni Hospitals Pulomas mengatakan bahwa belum ada penelitian yang membuktikan bahwa virus Corona dapat mati dengan air biasa.

Sejauh ini virus Corona dapat mati dengan menggunakan desinfektan, dan secara teori air biasa tidak dapat membunuh kuman, bakteri, hingga virus.

Perlu tambahan dan campuran khusus agar air dapat membunuh tiga hal tersebut.

Baca Juga: KPK Dikabarkan Temukan Bukti Kuat Keterlibatan Anies Baswedan dalam Kasus Ini, Cek Faktanya

Selain itu, melansir dari situs resmi WHO penggunaan masker masih menjadi salah satu cara untuk menghindari seseorang terpapar virus Corona.

Dengan demikian, narasi yang diunggah oleh akun Twitter @Ray198611 tidak sesuai fakta dan masuk ke dalam kategori misleading content atau konten yang menyesatkan.***