[Cek Fakta] Heboh Baliho Puan Maharani, Kantor PDIP Dikabarkan Dihancurkan Masyarakat

KABAR BESUKI – Beredar sebuah video di jagat media YouTube yang mengklaim bahwa kantor Partai PDIP dihancurkan, hal tersebut karena memasang baliho Puan Maharani disaat rakyat sedang susah.

Video tersebut diunggah oleh kanal YouTube TITIK TUMPU pada Selasa, 3 Agustus 2021.

Dalam judul sang pengunggah video memberikan judul seperti berikut:

Baca Juga: Bonus 5 Ekor Sapi dan Tanah Telah Menanti Apriyani Rahayu di Konawe Atas Kemenangan Meraih Medali Emas

“BERITA TERKINI ~ PASANG BALIHO PUAN SAAT RAKYAT SEDANG SUSAH, KANTOR PDIP DIHANCURKAN MASYARAKAT”

Bahkan, dalam sampul video pengunggah juga menyematkan kata-kata sebagai berikut:

“BERKAMPANYE DIATAS PENDERITAAN RAKYATNYA SENDIRI

KANTOR PDIP DI DEMO RAKYAT SE INDONESIA

KETUA DPR RI TIDAK BISA MENUNJUKKAN ETIKA YANG BAIK”

ilustrasi Heboh Baliho Puan Maharani, Kantor PDIP Dikabarkan Dihancurkan Masyarakat YouTube

Selain itu, dalam sampul juga terlihat foto ilustrasi demo, namun tidak ada kaitannya dengan demo ke Kantor PDIP.

Baca Juga: Analis Intelijen Merasa Heran dengan Sumbangan 2 Triliun Anak Akidi Tio Malah Jadi Masalah: Ini Aneh!

Penjelasan:

Setelah Tim Kabar Besuki telusuri, faktanya isi dari video heboh tersebut tidak ada kaitannya dengan kabar bahwa kantor PDIP dihancurkan masyarakat akibat pemasangan baliho Puan Maharani.

Isi dalam video tersebut hanya didominasi oleh pernyataan beberapa tokoh seperti Rocky Gerung dan Denny Siregar yang mengkritisi langkah PDIP dalam memasang baliho Puan Maharani.

Tak hanya itu, sang narator juga mengutip pernyataan dari Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah yang mengkritisi pemasangan baliho Puan Maharani di sejumlah titik di Indonesia.

Sang narator juga menilai bahwa tindakan yang dilakukan oleh PDIP dinilai tidak patut diteladani.

Baca Juga: Cek Fakta: Innalillahi, Takdir Rizal Ramli tak Bisa Diselamatkan Karena Ingin Lumpuhkan Jokowi?

Kesimpulan:

Kesimpulannya adalah isi dari video tersebut tidak ada kaitannya dengan hancurnya Kantor PDIP oleh masyarakat akibat pemasangan baliho Puan Maharani.

Maka dapat dipastikan video tersebut hanyalah penggiringan opini dan dapat dikatakan klaim palsu atau hoaks.***