KABAR BESUKI - Mungkin sebagian orang sering memilih pakaian dengan sangat teliti. Entah dari harga, bahan, bahkan kualitasnya.
Terkadang barang yang dibeli dari pasar massal bisa dipakai selama bertahun-tahun, sementara barang dari toko bermerek mewah bisa rusak setelah pencucian ketiga.
Penting untuk mengetahui trik yang digunakan produsen yang tidak jujur agar tidak terpikat oleh mereka, dan artikel kami akan membantu Anda mempelajari cara mengenali tanda-tandanya.
Berikut cara memeriksa pakaian yang ingin kita beli, simak berikut ini ulasannya.
Baca Juga: Mengejutkan! Baking Soda Bisa untuk Mengobati Kanker? Begini Kata Para Ahli
1. Pegang item di tangan Anda
Cobalah untuk fokus pada kepadatan dan berat saat memilih pakaian rajut. Ahli teknologi menjahit menggunakan istilah khusus yang disebut "kepadatan area , yang berarti berapa gram berat 1 meter persegi. Semakin tinggi indikator ini, semakin mahal kainnya.
Anda tidak memerlukan alat khusus untuk mengukur massa jenis. Pegang item di tangan Anda dan perkirakan kepadatannya. Bahan yang sangat tipis dan longgar akan cepat robek dan meregang di tempat tubuh menonjol dan menonjol. Metode lain untuk memeriksa kualitas adalah dengan memeriksa pakaian di tempat yang terang. Transparansi yang tidak merata adalah tanda bahwa suatu barang memiliki kualitas yang buruk.
Baca Juga: Tanggapi Isu Kudeta Partai Demokrat yang Sedang Memanas, Max Sopacua: KLB Sudah Sesuai Prosedur
2. Periksa lapisannya
Pola jahitan harus cocok dengan item yang dipotong dengan baik. Jika tidak cocok, berarti pabrikan memutuskan untuk menghemat uang. Ini berlaku tidak hanya untuk sisi depan item tetapi juga untuk lapisan.
Agar pakaian bisa pas badan dengan baik, bahan pelapisnya harus padat tapi lembut. Jika suatu barang terbuat dari kain elastis, seperti rajutan, guipure, atau beludru, lapisannya juga harus elastis.