7 Cara Mudah Atasi Kebotakan Pada Pria, Salah Satu yang Paling Mudah Oleskan dengan Jus Bawang

19 Maret 2021, 21:05 WIB
Rambut yang makin tipis merupakan gejala kebotakan //sehatq/dok.sehatq

KABAR BESUKI - Kebotakan umumnya dialami oleh pria berusia 50 tahun ke atas. Namun, tak jarang kondisi ini juga terjadi pada pria yang masih berusia muda.

Hal tersebut tentu saja dapat mengganggu penampilan sekaligus membuat cemas. Tapi, ada beberapa faktor yang mengacu pada genetik atau keturunan.

Juga perubahan hormon, kondisi atau penyakit tertentu, seperti kekurangan gizi, sifilis, anemia, gangguan tiroid, dan infeksi jamur di kepala. Pasca pemulihan operasi atau sakit berat.

Baca Juga: Jalani Sidang Virtual, Pengacara dari Habib Rizieq Dilarang Masuk Ruang Sidang

Namun, secara umum mungkin beberapa hal berikut dapat menyebabkan kebotakan, seperti stres, obat-obatan, salah konsumsi produk perawatan rambut, terapi kanker, infeksi jamur, dan lain-lain.

Lantas, bagaimana cara mengatasi kebotakan pada pria?

Ada sejumlah prosedur medis yang bisa dilakukan untuk mengatasi kebotakan yang Anda alami, mulai dari obat-obatan hingga terapi medis. Berikut penjelasannya.

  1. Obat-obatan

Menurut badan pengawas obat dan makanan Amerika Serikat (FDA), ada dua jenis obat untuk mengatasi kebotakan, yaitu finasteride dan minoxidil.

Akan tetapi, sebaiknya tanyakan terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan kedua obat penumbuh rambut tersebut.

Baca Juga: Karena Faktor Ekonomi, Pasangan Ini Rela Menjadi Pemeran dan Menjual Video Syur Milik Mereka ke Situs Online

Terlebih karena finasteride hanya bisa didapat dengan resep dokter.

  1. Transplantasi rambut

Langkah penanganan kebotakan rambut selanjutnya adalah dengan transplantasi rambut.

Ada dua macam metode transplantasi rambut yang paling umum diterapkan, yakni follicular unit extraction (FUE) dan follicular unit transplantation (FUT).

Metode transplantasi rambut memberikan hasil yang permanen. Akan tetapi, biaya tindakannya terbilang mahal.

  1. Terapi laser

Perawatan laser dianggap mengurangi peradangan pada folikel yang menjadi penyebab berhentinya pertumbuhan rambut.

Baca Juga: BPOM Memberikan Isyarat Penggunaan Kembali Vaksin AstraZeneca, Setelah Ditangguhkan

Sebuah tinjauan ilmiah tahun 2016 menetapkan bahwa terapi laser tingkat rendah (LLLT) aman dan efektif bila digunakan untuk mengatasi kebotakan rambut pada pria. Akan tetapi, hal ini masih perlu dibuktikan lebih lanjut.

  1. Minyak esensial

Ada beberapa bukti ilmiah bahwa minyak esensial, seperti minyak peppermint dapat merangsang pertumbuhan rambut.

Ini karena peppermint meningkatkan sirkulasi darah di kulit kepala sehingga dapat merangsang pertumbuhan rambut.

Baca Juga: BPOM Memberikan Isyarat Penggunaan Kembali Vaksin AstraZeneca, Setelah Ditangguhkan

Sementara itu, sebuah studi tahun 2013 menemukan bahwa ekstrak daun rosemary meningkatkan pertumbuhan kembali rambut pada tikus.

Minyak kelapa, minyak jarak, dan minyak zaitun juga banyak direkomendasikan, tetapi penelitian tentang manfaatnya untuk pertumbuhan rambut masih terbatas.

  1. Jus bawang

Cara mengatasi kebotakan pada rambut pria secara alami lainnya adalah dengan jus bawang merah.

Menurut penelitian yang dirilis oleh Journal of Dermatology, bawang merah terbukti dapat mengatasi masalah kebotakan, seperti alopecia areata yang tidak merata dengan meningkatkan pertumbuhan rambut. Anda bisa memblender beberapa bawang dan memeras sarinya.

Baca Juga: I Want to Lay You Down In A Bed of Roses, Lirik Bon Jovi ‘Bed of Roses’

Oleskan jus ke kulit kepala dan rambut dan biarkan selama setidaknya 15 menit. Setelah itu, bersihkan rambut.

  1. Hindari rokok

Selain dengan obat-obatan, terapi medis, dan bahan-bahan alami, cara mencegah kebotakan maupun mengatasinya adalah dengan menerapkan gaya hidup sehat.

Menghindari kebiasaan merokok adalah salah satunya. Ya, tidak hanya merusak paru-paru, bahaya merokok menurut penelitian juga bisa memicu kerontokan rambut yang berujung pada kebotakan.

  1. Kendalikan stres

Stres juga bisa membuat rambut rontok dan berujung pada kebotakan. Itu sebabnya, cobalah untuk mengelola stres untuk mengatasi kebotakan yang lebih parah.

Anda dapat memeriksakan diri ke dokter apabila kebotakan yang dialami tergolong parah dan disertai oleh gejala tidak nyaman lainnya seperti kulit kepala gatal dan sebagainya.

Dokter akan melakukan pemeriksaan guna mengetahui penyebab pastinya. ***

Editor: Surya Eka Aditama

Sumber: sehatq

Tags

Terkini

Terpopuler