Sering Dianggap Sepele, Ternyata Begini Cara Mandi yang Benar

13 April 2021, 16:14 WIB
Ilustrasi Mandi. /Freepik/torwaiphoto

KABAR BESUKI- Sebagian besar orang menganggapnya sepele. Namun sebenarnya, cara mandi yang benar dan bersih perlu diperhatikan agar kesehatan kulit tetap terjaga. Sebab, mandi bukan sekadar membasahi tubuh menggunakan sabun dan air. Jenis sabun, suhu air, hingga lamanya mandi, ternyata juga berpengaruh.

Cara mandi yang benar penting untuk diikuti, agar kegiatan ini betul-betul bisa membuat tubuh Anda bersih dan menjaga kulit tetap sehat. Mulai dari suhu air, jenis sabun, hingga perawatan setelah mandi, Anda perlu perhatikan langkah-langkahnya.

Melansir dari SehatQ, mandi dengan cara yang salah, bisa membuat kulit menjadi kering. Jadi mulai sekarang, terapkan cara mandi yang benar dan bersih, seperti yang dijelaskan di bawah ini agar kulit tetap sehat.

Baca Juga: Beberapa Langkah Berikut Bisa Diterapkan untuk Menurunkan Berat Badan Saat Bulan Ramadhan

  1. Sesuaikan frekuensi mandi dengan aktivitas

Sebenarnya, tidak ada aturan pasti mengenai frekuensi mandi yang direkomendasikan. Semua itu tergantung dari aktivitas sehari-hari yang dilakukan.

Jika Anda tidak beraktivitas terlalu banyak dan memiliki tipe kulit kering, mandi dua hingga tiga kali seminggu sebenarnya sudah cukup. Namun, jika Anda termasuk orang yang sering berkeringat karena olahraga, cuaca panas, maupun aktivitas fisik lainnya, mandilah setiap hari.

Bagi Anda yang mandi sebanyak dua kali sehari, jangan mandi terlalu lama dan batasi waktu mandi menjadi singkat saja.

Baca Juga: Selama Ramadhan Pemkot Surabaya Gelar Operasi Pasar 31 Kecamatan dan Akan Pantau Harga Bahan Pokok

  1. Jangan terlalu lama, idealnya 5 menit

Semakin lama mandi, tidak menjamin Anda akan semakin bersih. Justru, mandi terlalu lama tidak baik untuk kulit. Sebab, kulit dan rambut yang terlalu lama terkena air akan menjadi kering.

Durasi ideal mandi adalah sekitar lima menit atau secukupnya waktu, untuk Anda membasuh dan menyabuni seluruh bagian tubuh.

  1. Perhatikan jenis sabun yang digunakan

Jenis sabun juga penting untuk diperhatikan. Bagi Anda yang memiliki kulit kering, pilih sabun yang berbahan ringan dan lembut, serta mengandung pelembap. Apabila memiliki kulit dengan jenis normal, Anda bisa menggunakan sabun biasa yang banyak dijual di pasaran.

Baca Juga: Saat Pandemi Covid-19, Lebih Baik Tarawih di Masjid atau di Rumah? Simak Ulasannya

  1. Jangan terlalu sering keramas

Banyak orang yang keramas setiap kali mandi. Padahal, keramas terlalu sering juga sebenarnya tidak baik. Frekuensi keramas yang ideal juga akan berbeda tiap orangnya, tergantung dari jenis rambut yang dimiliki.

Orang dengan rambut berminyak, perlu lebih sering keramas dibandingkan dengan pemilik rambut kering.

Baca Juga: Presiden Jokowi Resmi Tandatangani Penetapan Cuti Bersama ASN untuk Hari Raya Idul Fitri dan Natal

  1. Awali dengan bersihkan daerah kepala, baru turun ke bawah

Ternyata, urutan membersihkan juga penting saat mandi. Anda dianjurkan untuk membersihkan tubuh bagian atas terlebih dahulu, lalu turun ke bagian bawah secara berurutan.

Hal ini akan memungkinkan sabun secara merata membersihkan tubuh. Pastikan untuk membersihkan juga pada area lipatan-lipatan tubuh, seperti ketiak, selangkangan, dan area kulit di bawah payudara.

Bersihkan juga sela-sela jari dan area genital Anda. Namun, untuk area genital, gunakanlah sabun khusus. Sebab, jika menggunakan sabun biasa, akan ada risiko iritasi.

Jika ingin keramas, lakukan langkah pertama kali, sebelum membersihkan bagian tubuh lainnya. Apabila kulit Anda berjerawat, pastikan semua sampo dan kondisioner yang digunakan, sudah dibilas hingga benar-benar bersih.

Bagi Anda yang ingin mencukur rambut-rambut di kaki, lakukan hal ini sebagai langkah terakhir.

Baca Juga: Pimpinan Muhammadiyah Cabang Yogyakarta Ditangkap Densus 88, Ini Faktanya!

  1. Setelah mandi, gunakan handuk berbahan halus

Setelah mandi, keringkan tubuh dengan handuk yang berbahan halus. Jangan gosok-gosokkan handuk ke kulit. Cukup tepuk-tepuk ringan hingga air menyerap sendiri ke handuk. Terlalu keras menggosok handuk ke kulit, bisa menyebabkan iritasi dan gatal.

Untuk Anda yang terbiasa menggunakan pelembab setelah mandi, gunakanlah pelembab tanpa pewangi buatan. Oleskan pelembab dua hingga tiga menit setelah mandi, saat kulit masih lembab.

Cara mandi yang benar, dengan air panas atau air dingin?

Tiap orang pasti punya kesenangannya sendiri-sendiri. Ada yang lebih suka mandi dengan air hangat dan ada juga yang memilih mandi dengan air dingin. Keduanya pun ternyata bisa memberikan manfaat untuk kesehatan Anda.

Baca Juga: Tutorial Resep Kastengel ala Becca MasterChef, Recommended untuk Menu Buka Puasa

  • Manfaat mandi air dingin

Manfaat mandi menggunakan air dingin di antaranya:

  1. Bisa meredakan rasa gatal
  2. Membuat Anda lebih segar dan tidak mengantuk
  3. Meningkatkan sirkulasi darah pada tubuh
  4. Meredakan nyeri otot setelah olahraga
  5. Membuat kulit dan rambut terlihat lebih bersinar

Baca Juga: Sinopsis Veteran Tayang di tvN Movies 13 April 2021, Seorang Detektif Kejam Memburu Pemuda Pecandu Narkoba

  • Manfaat mandi air hangat

Sementara itu, manfaat mandi air hangat di antaranya:

  1. Dapat melegakan pernapasan
  2. Membantu meredakan stres
  3. Membuat tidur menjadi lebih nyenyak
  4. Memudarkan kulit yang kusam dan jerawat
  5. Membuat otot menjadi lebih rileks

Setelah melihat penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa cara mandi yang benar tidak selamanya tergantung pada suhu air. Sebab, kondisi setiap orang berbeda-beda. Pilih suhu air yang paling sesuai dengan kondisi kulit Anda.

Baca Juga: Sinopsis Veteran Tayang di tvN Movies 13 April 2021, Seorang Detektif Kejam Memburu Pemuda Pecandu Narkoba

Ikuti cara mandi yang benar seperti di atas untuk membuat aktivitas membersihkan badan lebih efektif, dalam menyingkirkan kuman maupun bakteri di badan seharian.***

 

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: sehatq

Tags

Terkini

Terpopuler