KABAR BESUKI – Sejatinya berkeringat adalah hal yang wajar terjadi pada setiap orang pada umumnya.
Namun kondisi ini sering terjadi pada waktu yang tidak wajar dan mengganggu.
Terkadang berkeringat tak hanya terjadi pada saat cuaca terik di siang hari, akan tetapi seringkali juga terjadi saat malam hari yang tentu mempunyai suhu dingin.
Baca Juga: Berat Badan Naik Selama Pandemi Ternyata Bisa Sebabkan Risiko Diabetes Tipe 2, Kok Bisa?
Jika Anda sering berkeringat pada malam hari tanpa alasan yang jelas, tentu Anda perlu waspada karena hal tersebut dapat menjadi tanda bahwa tubuh Anda sedang tidak baik-baik saja atau sedang mengalami masalah kesehatan.
Berikut penyakit-penyakit yang disinyalir menjadi penyebab sering berkeringat pada malam hari, dikutip Kabar Besuki dari laman SehatQ.
- Gastroesophageal reflux disease (GERD)
GERD memang penyakit yang melanda lambung, tetapi jangan salah, GERD juga bisa menyebabkan keringat di malam hari yang diiringi dengan gangguan tidur, sensasi panas di dada (heartburn), dan rasa sakit di dada hingga menyebabkan keringat berlebih.
- Gangguan hormon
Gangguan hormon yang dapat dialami adalah hipertiroid, kadar testosteron yang rendah, dan sindrom karsinoid.
Selain keringat di malam hari, gangguan hormon ini dapat menghambat siklus menstruasi dan memicu disfungsi seksual.
- Sleep apnea
Sleep apnea merupakan salah satu gangguan tidur yang ditandai dengan pernapasan yang terhenti beberapa kali saat tidur dan memicu keringat di malam hari.
Kondisi ini sangat berbahaya karena Anda bisa sewaktu-waktu berhenti bernafas saat sedang tertidur.
- Idiopathic hyperhidrosis
Istilah ini jarang terdengar, tetapi idiopathic hyperhidrosis adalah suatu kondisi yang nyata adanya. Kondisi ini membuat penderita memproduksi keringat secara berlebih tanpa adanya penyebab yang jelas.
- Masalah saraf tertentu
Meskipun jarang terjadi, masalah saraf tertentu bisa menjadi penyebab Anda mengalami keringat di malam hari.
Masalah saraf seperti syringomyelia, neuropati, stroke, dan gangguan saraf lainnya dapat menjadi pemicu dari keringat di malam hari.
Baca Juga: Kentut Terasa Panas, Apakah Tanda Berbahaya? Simak Penyebabnya
Ciri khas dari gangguan saraf umumnya adalah rasa kebas pada tangan, paha, dan kaki dan otot yang lemas.
- Hipoglikemia
Hipoglikemia atau kadar gula yang rendah dapat membuat keringat di malam hari. Umumnya hal ini terjadi pada penderita diabetes.
Saat kadar gula darah menurun terutama jika terjadi dalam waktu yang singkat, penderita bisa mengalami keringat di malam hari.
- Kanker
Pada kasus tertentu, keringat di malam hari adalah indikasi dari penyakit kanker. Biasanya, penyakit kanker yang dapat memicu keringat di malam hari adalah kanker leukimia, limfoma Hodgkin, dan limfoma non-hodgkin.
Baca Juga: Orang yang Berpendidikan Tinggi Ternyata Berisiko Terkena Tumor Otak, Kok Bisa? Ini Penyebabnya
Gejala awal lain dari kanker adalah penurunan berat badan secara tiba-tiba dan demam yang tidak kunjung hilang dalam kurun waktu lebih dari dua minggu.***