- Kurangnya mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi
- Kehilangan darah karena beberapa faktor seperti masalah pencernaan, menstruasi berat, dan lainnya
- Kesulitan dalam menyerap zat besi akibat operasi atau penyakit gastrointestinal.
Kekurangan zat bisa bisa terjadi ketika Anda tidak atau kurang mengkonsumsi zat besi kurang dari asupan zat besi harian yang disarankan.
Kemudian menurut DeMasi, orang-orang yang rentan terkena kekurang zat besi diantaranya :
- Perempuan dengan kondisi menstruasi berlebihan atau menoragia
- Perempuan yang sedang hamil
- Orang-orang dengan penyakit kanker
- Vegan, karena diet mereka termasuk menghindari daging yang kaya akan zat besi
Lalu bagaimana cara mendiagnosis kekurangan zat besi?
"Salah satu gejala utamnya adalah kelelahan," kata Bansari Acharya, seorang pakar diet dan ahli gizi bersertifikat.
"Jika Anda merasa mengalami kelelahan terus menerus meskipun sudah cukup istirahat dan membatasi aktivitas fisik, Anda harus konsultasikan dengan dokter," jelasnya.
Untuk menentukan apakah orang mengalami kekurangan zat besi dapat dilakukan dengan tes darah.
Pada wanita kadar zat besi dalam tubuh yang dianjurkan adalah 12 gram per desiliter dan 13.5 gram per desiliter untuk pria. Jika kurang dari nilai tersebut maka Anda menagalami kekurangan zat besi.
Baca Juga: Bukan Belanjaan, Kotak-kotak Oranye Ini Berisi Bantuan untuk Korban Banjir di Subang dan Karawang
Jadi jika Anda merasa mengalami gejala seperti diatas segeralah berkonsultasi dengan dokter agar Anda tidak terkena anemia.***