Memupuk sikap syukur juga dapat membantu kita membangun ketahanan yang pada akhirnya akan mengatasi masalah dan memberikan jalan untuk maju meskipun tantangan sudah ada di depan mata.
Belajar mempraktikkan rasa syukur juga dapat membantu untuk membawa stabilitas dalam hidup kita dan membuat fokus pada apa yang baik daripada apa yang tidak baik atau tidak dapat diprediksi.
Jika ingin menjadi pribadi yang lebih bersyukur, mungkin bisa memulainya dengan cara berterima kasih kepada orang lain. Hal ini menunjukkan bahwa berterima kasih kepada orang lain tidak hanya meningkatkan suasana hati diri sendiri, namun juga meningkatkan suasana hati orang lain.
Mensyukuri nikmat juga dapat dilakukan dengan cara merenung, tentang apa saja hal-hal baik yang telah terjadi di kehidupan. Secara tidak sadar, diri sendiri akan mengetahui maksud dari pola yang terjadi.
Penelitian juga menunjukkan bahwa meditasi dapat berdampak positif terhadap kesehatan mental dan kesejahteraan seseorang. Melalui meditasi seseorang dapat meningkatkan fokus.
Syukur tidak harus di atas sesuatu yang signifikan. Nyatanya, bersyukur untuk sesuatu yang kecil seperti secangkir kopi atau hari yang cerah dapat meningkatkan suasana hati dan melatih otak untuk melihat yang baik daripada yang buruk.
Selain itu, mempertimbangkan hal-hal yang pernah terjadi juga perlu. Tidak hanya tentang bagaimana cara bertahan, tetapi juga apa yang dapat diambil dari suatu pengalaman. Jika menemukan positif dalam pengalaman negatif, seseorang tidak lagi hidup atas kesenangan semata.***