Network
KABAR BESUKI - Magnesium dapat membantu Anda memiliki tulang yang lebih kuat serta tidur yang lebih nyenyak, pereda nyeri, dan kesehatan jantung.
Hal ini yang membuat beberapa orang mengonsumsi mineral ini sebagai suplemen. Namun, inilah yang perlu Anda ketahui sebelum mengkonsumsi magnesium.
Magnesium adalah mineral penting bagi kesehatan Anda, kata Carolyn Dean, MD, ND, penulis "The Magnesium Miracle" dan anggota dewan penasehat medis dari Nutritional Magnesium Association. Dilansir Kabar Besuki dari The Healthy.
Baca Juga: Tahukah Anda, Pentingnya Sentuhan Fisik untuk Kesehatan Tubuh dan Mental
Magnesium dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan osteoporosis sekaligus membantu mengurangi kecemasan, insomnia, tekanan darah, dan sakit kepala migrain.
Anda bisa mendapatkan cukup magnesium dengan makan berbagai makanan. Namun, beberapa orang mungkin tidak mendapatkan cukup magnesium dari makanan mereka.
Magnesium secara alami sudah ada di tulang, otot, dan sel kita. Kerak bumi dan air laut juga mengandung mineral tersebut.
Kita membutuhkan antara 310 dan 420 miligram magnesium sehari untuk berfungsi optimal dan untuk menjaga cadangan tubuh kita, menurut NIH.
Seseorang bisa mendapatkan sebagian atau seluruh jatah harian Anda dari makanan termasuk sayuran berdaun hijau, biji-bijian, dan kacang-kacangan, tetapi banyak orang memilih untuk mengonsumsi suplemen untuk memastikan mereka mendapatkan cukup mineral penting ini.
Baca Juga: Jam Kerja Berantakan? Lakukan Cara Berikut Agar Tetap Bisa Berolahraga untuk Kesehatan Tubuh
Akan tetapi, beberapa kelompok orang lebih cenderung kekurangan magnesium, jadi jika Anda memiliki penyakit pencernaan, diabetes, ketergantungan alkohol, atau berusia di atas 65 tahun maka Anda mungkin perlu melengkapi dengan magnesium ekstra, menurut NIH.
Tidak semua jenis suplemen magnesium dibuat sama karena beberapa bentuk magnesium lebih mudah diserap dan digunakan oleh tubuh, jelas Dr. Dean.
Magnesium yang paling baik diserap adalah yang bisa larut dalam air, termasuk semua bentuk kecuali bentuk oksida dan sulfat, catat NIH.
Untuk hasil terbaik, konsumsi suplemen dengan makanan, karena itu akan membantunya menyerap lebih baik dan akan meminimalkan ketidaknyamanan perut, kata Stephanie Schriff RDN, ahli diet terdaftar di Rumah Sakit Huntington Northwell Health di Huntington, New York.
Pengaturan waktu juga penting. "Beberapa penelitian merekomendasikan agar suplemen magnesium diminum pada malam hari, karena membantu mengendurkan otot-otot dalam tubuh dan dapat membantu Anda tertidur," tambahnya. Dilansir Kabar Besuki dari The Healthy.
Baca Juga: Tips Mudah Budidaya Tanaman di Lahan yang Sempit, Bertani Versi Rumahan
Suplemen magnesium dalam dosis wajar aman bagi kebanyakan orang, menurut NIH.
Overdosis jarang terjadi tetapi efek samping yang paling umum dari terlalu banyak magnesium adalah diare dan sakit perut, namun, mengonsumsi lebih dari 5.000 mg sehari dapat menyebabkan keracunan magnesium, yang bisa berakibat fatal tanpa pengobatan, catat mereka.
Orang dengan masalah ginjal atau jantung harus berhati-hati, menurut National Magnesium Association.
Berhati-hatilah saat mengonsumsi suplemen karena mengonsumsi magnesium dapat mengganggu penyerapan mineral lain, kata Tod Cooperman, MD, pakar suplemen dan presiden Consumer Labs, situs pengujian suplemen.
Magnesium juga dapat mengurangi penyerapan obat-obatan seperti pengencer darah, obat anti diabetes, diuretik, dan obat yang digunakan untuk mengobati osteoporosis.***
