Jangan Dilaminating! Begini Cara Tepat Menyimpan Dokumen Penting Biar Aman

- 9 April 2021, 09:25 WIB
Ilustrasi dokumen
Ilustrasi dokumen /Pexels/Pixabay

KABAR BESUKI – Penyimpanan dokumen penting yang berkaitan dnegan riwayat hidup seperti ijazah, akta kelahiran, laporan hasil sekolah, surat kepemilikan tanah, kartu keluarga dan lainnya merupakan hal penting yang harus disimpan dengan aman dan benar.

Jika tidak disimpan dengan benar, dokumen-dokumen penting tersebut bisa saja mengalami berbagai masalah seperti dimakan rayap, luntur, robek atau bahkan bisa hilang.

Dokumen-dokumen penting tersebut juga mudah rusak karena bahannya yang terbuat dari kertas. Inilah yang menyebabkan dokumen penting mudah rusak.

 Baca Juga: Meski Tampak Enak, 5 Makanan Ini Justru Bisa Jadi Penyebab Perut Kembung lho, Salah Satunya Apel

Ada beberapa faktor lain yang membuat dokumen bisa rusak yakni, tempat menyimpan yang lembap, gigitan tikus, terkena air, atau bahkan bencana alam yang tidak biisa diduga.

Beberapa orang biasanya lebih memilih untuk menyimpan dokumen dalam lemari atau melaminating dokumen. Dokumen yang di laminating dipercaya lebih aman dari gangguan rayap atau tikus.

Padahal, dokumen yang dilaminating juga bisa rusak. Pasalnya, dokumen yang sudah lama dilaminating biasanya kertasnya akan menempel kuat pada plastik laminating yang bisa membuat dokumen rusak.

 Baca Juga: Gubernur Kaltim: Pak Jokowi Pasti Masuk Surga Karena Pindahkan Ibu Kota, Tidak Usah Beramal Ibadah

Untuk itu, penting bagi pemilik dokumen untuk mengetahui cara tepat menyimpan dokumen penting dengan benar agar lebih aman dan terhindar dari kerusakan.

Berikut ada beberapa cara tepat untuk menyimpan dokumen penting dengan benar agar dokumen tetap dalam kondisi aman.

Scan dan Perbanyak Dokumen

Perbanyaklah dokumen penting dengan mem-photocopy atau memindai (scan) agar memiliki rangkap berkasnya secara digital. Memperbanyak dokumen akan memudahkan kita dalam menggunakan dokumen tersebut untuk berbagai urusan seperti mendaftar kuliah, melamar kerja, dan lain sebangainya.

 Baca Juga: 7 Sifat Spesial Biasa Dimiliki Orang yang Suka Menyendiri, Salah Satunya Empati Tinggi

Press Dokumen, Jangan di Laminating

Sebagian orang menganggap bahwa dokumen yang di laminating bisa menjaga dokumen tetap awet. Padahal, berkas-berkas penting sebenarnya tidak boleh di laminating. Pasalnya, keaslian dokumen akan di cek untuk sejumlah keperluan tertentu sehingga dokumen yang di laminating harus dibuka.

Laminasi dokumen ini akan mempersulit proses tersebut dan sangat rawan membuat tulisan dari dokumen menempel pada plastik laminasi yang bisa membuat dokumen rusak.

Untuk menghindarinya, sebaiknya lakukan press dokumen yang merekatkan bagian tepi plastic pembungkus kertas dengan jarak beberapa millimeter dari kertas, sehingga kertas tidak menjadi kaku dan menempel pada plastic.

 Baca Juga: Biaya Haji Berpotensi Naik hingga 30 Persen, AMPHURI: Kenaikan Itu Wajar Karena Penyesuaian Prokes

Backup Dokumen Digital

Jika sudah memiliki scan copy dokumen, jangan lupa menyimpannya harus secara rapi dan aman. Simpanlah di folder laptop, flasdisk, hardisk, email atau penyimpanan online seperti google drive atau cloud.

Sebaiknya menyimpan dokumen rangkap digital ini di seluruh tempat penyimpanan digital yang tersedia, agar kita memiliki backup data yang bisa dicari dengan mudah saat dibutuhkan sewaktu-waktu.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Cermati


Tags

Terkini