Wanita yang Kelebihan Berat Badan 'Obesitas' Lebih Rentan Alami keguguran Berulang, Menurut Studi

- 19 April 2021, 03:05 WIB
ILUSTRASI Hamil,
ILUSTRASI Hamil, /Choirun N/*/PIXABAY

"Studi kami dilakukan dengan meninjau 16 penelitian dan menunjukkan bahwa kondisi kekurangan berat badan dan kelebihan berat badan juga secara signifikan meningkatkan risiko keguguran berulang," kata Ng.

Ia juga menjelaskan jika wanita yang memiliki BMI (indeks massa tubuh) lebih dari 25 atau kelebihan berat badan maka akan meningkatkan risiko keguguran sebesar 20 persen.

Sedangkan bagi wanita yang obesitas atau yang BMI nya 30 maka risiko keguguran akan jauh lebih tinggi yaitu sebesar 70 persen.

Selain faktor kelebihan berat badan dan obesitas, wanita yang kekurangan berat badan atau dengan BMI kurang dari 18.5 juga memiliki risiko keguguran berulang yang tinggi.

Baca Juga: Proses Produksi Vaksin Merah Putih Dipercepat, BPOM Beri Dukungan dan Pendampingan dalam Setiap Tahapan

Selain BMI, peneliti juga menilai faktor lain yang berpotensi meningkatkan risiko keguguran seperti merokok dan tingkat konsumsi kafein dan alkohol.

Namun para peneliti mengungkapkan jika hubungan antara keguguran berulang dan parameter gaya hidup seperti merokok dan konsumsi alkohol atau kafein tidak memiliki hubungan yang kuat layaknya faktor berat tubuh.

Para peneliti pun menyimpulkan jika faktor berat badan adalah salah satu yang resiko yang harus lebih diperhatikan. Tetapi mereka mengatakan jika masih diperlukan penelitian lebih lanjut tentang gaya hidup dan kesehatan kehamilan agar dapat mengklarifikasi temuan ini dengan lebih tepat.

Baca Juga: Klaim Jadi Nabi ke-26, Netizen Kompak Tagar 'Tangkap Jozeph Paul Zhang', Nama Yahya Waloni Ikut Terseret

Mereka mengatakan jika wanita yang memiliki BMI abnormal (kekurangan atau kelebihan berat badan) memperburuk resiko wanita menderita keguguran berulang.***

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Daily Mail


Tags

Terkini