Punya Adik Perempuan Ternyata Bisa Tingkatkan Risiko Kenaikan Berat Badan, Ini Ilmiahnya

- 20 April 2021, 12:15 WIB
ilustrasi foto kakak dan adik perempuan/pexels Anastasiya Gepp
ilustrasi foto kakak dan adik perempuan/pexels Anastasiya Gepp //Diana Amelia/

KABAR BESUKI – Bagi sebagian besar anak perempuan, memiliki seorangadik perempuan tentu menjadi hal yang menyenangkan karena bisa saling berbagi satu sama lain seperti, meminjam pakaian, saling membantu, menghabiskan waktu bersama, dan lain sebagainya.

Memiliki adik perempuan juga menjadi lebih menyenangkan karena bisa dijadikan teman curhat yang lebih nyambung ketimbang punya adik laki-laki.

Meski menjadi hal yang menyenangkan, ternyata punya adik perempuan juga bisa berdampak kurang menyenangkan. Pasalnya, menurut sebuah penelitian, memiliki adik perempuan bisa sebabkan kelebihan berat badan.

 Baca Juga: Artis Rio Reifan Kembali Ditangkap Keempat Kalinya Atas Kasus Kepemilikan dan Penggunaan Sabu

Hasil penelitian tersebut juga cukup mengejutkan. Pasalnya, jenis kelamin adik dan urutan kelahiran tampak tidak ada hubungannya dengan berat badan.

Namun, riset terbaru yang dilakukan di Swedia mengungkap hal demikian, bahwa memiliki adik perempuan bisa tingkatkan risiko kenaikan berat badan. hal ini terjadi terutama setelah kakak perempuan tumbuh dewasa.

Dilansir Kabar Besuki  dari Brighside, sebuah penelitian di Swedia yang melinatkan 13.406 pasangan kakak adik perempuan di Swedia yang lahir pada 1991 hingga 2009. Penelitian ini mencatat indeks masa tubuh (BMI) para partisipan.

 Baca Juga: Awan Panas Kembali Diluncurkan Gunung Merapi, Jaraknya Mencapai 1,5 Km

Hasil dari penelitian tersebut menunjukkan bahwa, sang kakak memiliki indeks massa tubuh lebih besar dan cenderung mengalami obesitas.

Berdasarkan data, kakak perempuan justru cenderung lebih ringan saat lahir. Namun, seiring masa pertumbuhan dan saat dewasa, mereka tumbuh lebih berat dan indeks masa tubuh mereka lebih tinggi 2,4 persen.

Penelitian tersebut juga menyebutkan bahwa, para saudari yang lahir lebih awal punya kemungkinan 29 persen lebih gemuk daripada adik-adiknya. Selain itu, kemungkinan mereka mengalami obesitas meningkat hingga 40 persen.

 Baca Juga: Selama Ramadhan Hingga Hari Raya Idul Fitri Mendatang, Pemkab Banyuwangi Jamin Stok Beras Aman

Wayne Cutfield, seorang professor yang mengajar di Universitas Auckland mengungkapkan alasan ilmiah mengenai hasil penelitian tersebut. Professor Wayne Cutfield menjelaskan bahwa, sel darah yang menyediakan nutrisi pada janin sedikit lebih tipis pada kehamilan pertama.

Oleh sebab itu, ada kemungkinan kekurangan nutrisi yang nantinya berisiko menyimpan lebih banyak lemak dan insulin yang tidak berfungsi secara baik saat bertambah dewasa.

Tak hanya itu saja, teori lain juga diungkapkan oleh Dr, Maria Pena seorang direktur dari program berat badan di New York yang mengungkap alasan mengapa memiliki adik perempuan dapat berisiko mengalami kenaikan berat badan.

 Baca Juga: Tingkatkan Sosialisasi Pembatasan Mudik Pekerja Migran, Aziz Syamsudin Himbau untuk Tidak Pulang

Baca Juga: Prajurit TNI Satgas Buka Pangkas Rambut Gratis di Perbatasan RI- Papua Nugini Guna Layani Warga Setempat

Menurutnya, ibu para ibu yang menyusui anak perempuan pertamanya secara berlebihan sedangkan si adik lebih dikurangi untuk mencegah kemungkinan kegemukan. Kebiasaan inilah yang dibawa hingga dewasa, sehingga membuat kakak perempuan lebih berisiko alami kenaikan berat badan.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: brightside


Tags

Terkini

x