Amankah Ibu Hamil Tetap Mengendarai Motor untuk Aktivitas? Ini Jawabannya

- 22 April 2021, 21:14 WIB
Ilustrasi mengendarai sepeda motor
Ilustrasi mengendarai sepeda motor /Pixabay/Trinity_Elektroroller

Akan tetapi, menurut para dokter ahli, disarankan agar melakukannya setelah memasuki trimester kedua kehamilan.

Jalan-jalan saat hamil menggunakan berbagai jenis kendaraan, termasuk sepeda motor, pada usia trimester kedua kehamilan (antara 14-28 minggu) diyakini cukup aman.

Pada usia kehamilan tersebut, morning sickness sudah mulai mereda sehingga Anda merasa lebih nyaman dan berenergi dalam beraktivitas.

Baca Juga: Menkes Meminta Para Dokter untuk Membuka Layanan Vaksinasi Covid-19 di Rumah

Kapan mengendarai motor saat hamil yang tidak dianjurkan?

Meski ibu hamil mengendarai motor tergolong aman dilakukan, Anda tetap perlu hati-hati dalam berkendara.

Anda tidak dianjurkan bepergian mengendarai motor saat hamil apabila mengalami kondisi seperti di bawah ini.

  • Muntah atau diare parah
  • Pernah mengalami perdarahan saat masa kehamilan
  • Tanda dan gejala preeklampsia (sakit kepala tak kunjung hilang, perubahan penglihatan, pembengkakan di wajah atau tangan)
  • Nyeri perut atau kontraksi panggul
  • Penggumpalan pembuluh darah vena

Baca Juga: Sering Pusing Saat Berdiri Mendadak? Hati-hati Kenali Gejala Ini Agar tak Berakibat Fatal

Mengendarai motor saat hamil mungkin juga tidak dianjurkan apabila usia kehamilan Anda sudah memasuki trimester ketiga kehamilan.

Ini berlaku bila Anda mengendarai sepeda motor sendiri atau menjadi penumpangnya.

Halaman:

Editor: Prasetyo Bagus Pramono

Sumber: sehatq.com


Tags

Terkini