Menurut Dokter, Gejala Kaki Pecah-Pecah yang Sering Dialami oleh Wanita Ternyata Menandakan Penyakit Ini

- 27 April 2021, 20:26 WIB
ILUSTRASI tumit kaki pecah-pecah
ILUSTRASI tumit kaki pecah-pecah /pixabay/_Em______

KABAR BESUKI – Kondisi kulit kaki khususnya pada tumit yang pecah-pecah adalah suatu kondisi yang sering dialami oleh sebagian besar orang.

Menurut dokter, kondisi kaki yang pecah-pecah ini sering dialami oleh kaum wanita.

Kaki pecah-pecah merupakan suatu kondisi pada bagian tumit yang ditandai dengan kulit seperti bersisik dan kering.

Baca Juga: Kemendikbud Akan Segera Siapkan Sistem Pelaporan Kekerasan Seksual Secara Online

Beberapa orang ada yang tidak menganggap masalah tersebut sebagai kondisi serius.

Padahal, dalam beberapa kasus ringan hingga yang parah, tumit kaki pecah-pecah bisa sangat dalam disertai rasa gatal, nyeri, dan kemerahan.

Parahnya bahkan dapat menjadi bengkak, berdarah, dan bernanah yang menandakan adanya infeksi sehingga harus mendapatkan penanganan dari dokter.

Baca Juga: Tetap Tenangkan Pikiran Karena 90 Persen Penyakit Berasal dari Pikiran Kamu, dan 10 Persen dari Makanan

Kulit telapak kaki pada dasarnya memang lebih kering dari kulit lainnya yang ada di tubuh, karena tidak memiliki kelenjar keringat.

Penyebab kaki pecah-pecah bisa berawal dari kulit kaki yang kering, menumpuknya sel-sel kulit mati, dan kulit pada tumit yang jadi menebal serta mengeras.

Jika semakin parah, kaki pecah-pecah bisa berdarah dan timbul rasa sakit ketika digunakan untuk berjalan.

Baca Juga: Menu Hidangan Khas Al-Andalus, Adalah Salah Satu Bentuk Pengingat Sejarah Islam di Spanyol

Dilansir Kabar Besuki dari SehatQ, terdapat beberapa faktor dan kebiasaan yang bisa menjadi penyebab kaki pecah-pecah, yaitu:

  • Sering berjalan tanpa alas kaki.
  • Sering berdiri dalam waktu yang lama.
  • Menggunakan sepatu yang kurang pas untuk melindungi tumit.
  • Menggunakan sepatu yang terasa lembap dan panas.
  • Menggunakan sandal yang terbuka di bagian tumit.
  • Menggunakan sabun berbahan keras di kulit atau bersifat iritan.
  • Sering merendam kaki ke dalam air panas.
  • Kulit kaki kering akibat berada di suhu udara yang dingin dan kering.

Dari beberapa faktor tersebut, terdapat juga penyakit yang timbul akibat dari kaki pecah-pecah.

Seperti, diabetes, hipotiroidisme, kurang gizi, hingga psoriasis dan eksim.

Penyakit yang menyebabkan malabsorbsi pencernaan, seperti penyakit Crohn atau Celiac, pun dapat mengakibatkan kaki pecah-pecah.

Baca Juga: Jelang Lebaran, Kemenag Nyatakan Besaran Zakat Fitrah Menyesuaikan Harga Makanan Pokok di Tiap Daerah

Orang lanjut usia juga lebih rentan mengalami tumit pecah-pecah karena faktor penuaan yang menyebabkan kulit semakin kering.

Perubahan hormon dan metabolisme karena bertambahnya usia bisa mengakibatkan kulit lapisan paling luar jadi menebal.

Sedangkan, lapisan kulit pelindung pada tumit yang semakin menipis membuat kulit menjadi stres, menebal, dan akhirnya pecah.***

Editor: Prasetyo Bagus Pramono

Sumber: sehatq.com


Tags

Terkini