Fakta Unik Sistem Pendidikan di Jepang, Salah Satunya Tidak Ada Ujian Hingga Kelas 4

- 2 Juli 2021, 13:16 WIB
Ilustrasi murid sekolah di Jepang/Unsplash/
Ilustrasi murid sekolah di Jepang/Unsplash/ /Stephanie Hau/

KABAR BESUKI - Di Jepang, sekolah dipandang sebagai batu loncatan penting dalam kehidupan. Itu sebabnya ada 210 hari sekolah di sana, atau lebih banyak hari sekolah di Jepang.

Dan meskipun ada banyak kesamaan antara sistem pendidikan Jepang dan yang ada di negara lain, ada beberapa aspek yang membuat sistem ini menjadi salah satu yang paling efektif di dunia.

Dilansir Kabar Besuki dari laman Bright Side, berhasil menemukan apa yang membuat sistem Jepang lebih unggul dari yang lain.

Baca Juga: Efek Samping dari Vaksin Covid-19 yang Paling Sering Dirasakan Sebagai Berikut

  1. Murid di Jepang tidak mengikuti ujian sampai kelas 4

Mungkin terlihat aneh, tapi sekolah Jepang mengutamakan sopan santun sebelum pengetahuan. Tujuan mereka selama 3 tahun pertama adalah untuk mengembangkan karakter anak-anak mereka dan membentuk sopan santun, bukan menilai pengetahuan mereka.

Mereka belajar bagaimana menjadi murah hati, empati, dan berbelas kasih. Mereka juga diajarkan untuk menghormati orang lain dan mengembangkan ikatan yang lembut dengan alam dan hewan.

Baca Juga: Apa Itu Covid-19 Varian Delta? dan Bagaimana Risikonya Jika Anda Tertular Virus Ini, Simak Ulasannya!

  1. Anak-anak membersihkan sekolah sendiri

Sementara sekolah di seluruh dunia mempekerjakan petugas kebersihan dan penjaga untuk menjaga kebersihan sekolah, tidak demikian halnya di Jepang. Di sana, siswa bertanggung jawab atas kebersihan ruang kelas, kafetaria, bahkan toilet.

Sistem pendidikan Jepang percaya bahwa kebersihan bersama mengajarkan siswa untuk saling membantu dan bekerja dalam tim. Dan dengan menghabiskan waktu mereka untuk mengepel meja, menyapu, dan mengepel lantai, siswa belajar menghargai pekerjaan mereka sendiri dan pekerjaan orang lain.

Baca Juga: Tulisan Tangan Bisa Menunjukkan Karakter Seseorang, Cek Bentuk dan Jarak Tulisan Anda

  1. Siswa makan di kelas bersama gurunya

Di negara lain melihat guru makan bersama dengan siswanya mungkin jarang terjadi, tetapi di Jepang norma ini dianggap membantu dalam membangun ikatan siswa dan guru yang positif. Saat makan, percakapan yang sangat bermanfaat dapat terjadi yang dapat membantu membangun suasana keluarga.

Juga, sistem pendidikan Jepang memastikan siswa makan makanan yang sehat dan seimbang. Jadi, di sekolah dasar dan sekolah menengah pertama negeri, makan siang dimasak sesuai dengan menu standar yang dikembangkan oleh para profesional kesehatan dan koki yang berkualitas.

Baca Juga: 5 Penyebab Tangan Anda Kesemutan Setelah Bangun Tidur, Salah Satunya Karena Posisi Tidur yang Salah

  1. Mereka menghadiri lokakarya sepulang sekolah

Lokakarya sepulang sekolah atau sekolah persiapan sangat populer di Jepang. Di sana, siswa dapat mempelajari hal-hal baru selain dari hari sekolah 6 jam mereka. Kelas diadakan di malam hari, dan sebagian besar siswa Jepang menghadirinya sehingga mereka bisa masuk ke sekolah menengah pertama yang bagus. Dan, tidak seperti banyak siswa di seluruh dunia, orang Jepang belajar bahkan selama akhir pekan dan hari libur.

  1. Selain mata pelajaran lain, siswa Jepang belajar puisi dan kaligrafi Jepang

Baca Juga: 10 Kebiasaan yang Ternyata Buruk untuk Dilakukan, Mengenakan Pakaian Saat Tidur Salah Satunya

Kaligrafi Jepang, disebut juga Shodo, adalah suatu bentuk seni di mana orang menulis karakter kanji yang bermakna atau karakter Cina yang digunakan dalam sistem penulisan Jepang secara ekspresif dan kreatif.

  1. Hampir setiap siswa harus mengenakan seragam sekolah

Kebijakan seragam di hampir setiap sekolah menengah pertama di Jepang dimaksudkan untuk menghilangkan hambatan dan membantu meningkatkan rasa kekeluargaan dan kebersamaan di antara siswa. Aturan berpakaian memungkinkan perhatian siswa tersalurkan ke arah pembelajaran dan pertumbuhan dan juga mendorong anak-anak untuk mengejar ekspresi diri melalui metode selain pakaian.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Bright Side


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah