Musik tempo cepat yang dimaksudkan dalam studi tersebut yakni musik dnegan genre atau rap yang memiliki tempo cepat.
Lalu apa hubungan mendengarkan musik tempo cepat dengan pembakaran kalori lebih banyak? studi tersebut menjelaskan bahwa musik memilik kemampuan untuk melepaskan hormone endorfin atau hormon rasa senang.
Saat berolahraga, hormon endorfin ini dilepasakan yang dapat menyebabkan timbulnya perasaan senang, bahagia dan nyaman.
Hormon endorfin ini juga terbukti dapat mengurangi nafsu makan dan memobilisasi simpanan energi dengan cara membakar lemak lebih banyak.
Musik juga disebut dapat membantu mengurangi simpanan lemak khususnya di bagian perut. Pasalnya, sebagian lemak di area ini terjadi akibat pilihan makanan yang buruk dan stress yang dikontrol oleh hormon kortisol.
Namun, mendengarkan musik juga dapat mengurangi hormon kortisol yang dilepaskan oleh tubuh. musik dapat mengatasi hal ini dengan cara mengurangi stress dan menekan keinginan untuk mengonsumsi karbohidrat. ***