Baca Juga: Kurang Asupan Omega 3 Ternyata Lebih Bahaya Dibanding Merokok, Bisa Perpendek Umur hingga 5 Tahun
Penelitian tersebut menemukan bahwa orang yang tidak memiliki ketergantungan terhadap penggunaan zat tertentu mengalami tingkat infeksi Covid-19 3,6 persen.
Sementara, orang yang yang mengalami ketergantungan terhadap zat tertentu memiliki risiko terinfeksi 7 persen lebih tinggi.
Studi tersebut menyebutkan bahwa orang yang memakai ganja paling berisiko terinfeksi virus Covid-19 kisaran angka 7-8 persen.
Tak hanya itu saja, para peneliti juga menemukan bukti bahwa pasien Covid-19 yang memiliki ketergantungan penggunaan ganja lebih mudah memiliki komorbid yang berisiko terkena gejala para saat terinfeksi.
Oleh karenanya, para ahli menyarankan untuk sebaiknya menghentikan konsumsi ganja atau zat lain yang berbahaya bagi kesehatan tubuh.***