6 Karakter yang Sering Dianggap Nakal, Namun Merupakan Kepribadian Positif yang Dimiliki Anak

- 12 April 2022, 14:25 WIB
 ilustrasi anak yang sering disebut nakal, padahal memiliki potensi kepribadian positif
ilustrasi anak yang sering disebut nakal, padahal memiliki potensi kepribadian positif /by Sharon McCutcheon/pexels

Baca Juga: 5 Manfaat Puasa Air, Ampuh Mengurangi Berat Badan dan Kolesterol

  1. Tidak mau mengikuti aturan

Anak yang memiliki sifat ini, cenderung berani menciptakan batasan untuk dirinya sendiri. Dia paham apa yang tidak bisa dan apa yang mungkin bisa ia lakukan.

  1. Manja

Anak yang manja memang selalu merepotkan orang tua. Terkesan kurang mandiri. Selalu ingin kemauannya dituruti.

Namun sifat ini memunculkan karakteristik penyayang dan perhatian kepada orang lain. Ini artinya Perhatian penuh yang dia dapatkan akan juga diimplementasikan kepada orang lain yang dia kehendaki.

  1. Berani jawab ketika dinasehati

Memang suka kesal jika menasehati anak, namun bukannya menurut dan mau mendengarkan, sang anak malah menjawab ketus. Sifat ini memang tidak baik jika terus menerus dibiarkan. Anak akan terus membangkang dan tidak mau mendengar nasehat orang tua.

Tapi ternyata sifat ini memunculkan potensi positif, yaitu saat dewasa nanti sang anak bisa mempertahankan prinsip dan nilai-nilai yang ada pada dirinya.

Baca Juga: 14 Manfaat Jus Lidah Buaya untuk Kesehatan, Salah Satunya Bisa Kontrol Gula Darah

  1. Tidak mendengarkan orang

Saat dinasehati sering kali anak tidak mau mendengar. Dia cenderung malah fokus dengan apa yang dikerjakan. Namun anak yang memiliki sifat ini kelak akan memiliki kepribadian yang tidak gampang terpengaruh arus lingkungan (social pressure).

  1. Selalu nyobain sesuatu hal yang disuruh

Istilahnya disini anak disebut lancang, karena melakukan hal yang seharusnya tidak ia lakukan. Apakah ini karakter yang buruk? Tidak juga. Anak yang memiliki sifat ini biasanya memiliki kepribadian rasa ingin tahu yang besar.

Dari keenam Sifat ini memang sifat yang seharusnya kita latih untuk mengurangi sifat-sifat yang kurang baik jika melekat pada anak.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Instagram @saskhya


Tags

Terkait

Terkini