3 Tanaman Hias Jenis Ini Mampu Dijadikan Obat Sakit Kepala Hingga Kanker

- 11 November 2020, 18:19 WIB
Ilustrasi bunga telang
Ilustrasi bunga telang /PIXABAY

Anda bisa mengatasi masalah bau dengan cara menaruh potongan lidah mertua di pintu kulkas dan sela-sela ruangan. Tidak hanya di rumah, lidah mertua juga kerap digunakan untuk mereduksi senyawa beracun berbahaya di sebuah ruangan khusus produksi agar tak terhirup oleh para pekerja.

Baca Juga: 7 Tanaman Jenis Ini Dinilai Membawa Hoki dan Keberuntungan Hidup, Simak Yuk!

Bahkan orang-orang zaman dahulu sangat bergantung pada tanaman untuk mengobati penyakit-penyakit yang menimpa mereka. Ketika sakit kepala, mereka biasanya menggunakan tanaman hias lidah mertua untuk mengatasinya. Untuk memanfaatkannya, cukup bakar saja daun dari tanaman ini.

3. Bunga telang

Ekstrak bunga telang, terbukti meningkatkan kadar asetilkolin, dalam otak tikus. Asetilkolin adalah neurotransmitter atau zat kimia penghantar yang memegang peranan vital, dalam mengingat dan mempelajari sesuatu.

Dalam sebuah studi, para peneliti mengekstrak sekitar 25 senyawa phytocomp, dari ekstrak etanol dari bunga telang. Di antara beberapa senyawa yang ditemukan, ada asam linolenat dan asam palmitat, yang dipercaya bisa mengatasi gangguan mental depresi.

Selain itu bunga telang mengandung anti oksidan yang dipercaya bisa digunakan dalam terapi, untuk mencegah atau memperlambat penyakit degeneratif.

Manfaat bunga telang lainnya adalah untuk menyembuhkan luka. Sebab, ekstrak dari biji bunga telang, mengandung flavonol glikosida. Sementara itu, ekstrak tumbuhannya mengandung senyawa fenolik.

Baca Juga: Cara dan Tips Merawat Ikan Cupang untuk Hidup Lebih Lama

Tak hanya itu, bunga telang juga dipercaya bisa mengatasi penyakit kolesterol tinggi (hiperlipidemia). Itulah sebabnya, bunga telang dipercaya mampu menyehatkan jantung. Dalam sebuah studi pada hewan, bunga telang bisa menurunkan kadar trigliserida cukup signifikan. Bahkan, jumlah kolesterol total dan gula darah pun berkurang. Lebih dari itu, kolesterol baik (HDL), justru mengalami peningkatan.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Terkini

x