Alami Gangguan Pernapasan, Delapan Singa di Kebun Binatang India Positif Covid-19

5 Mei 2021, 19:26 WIB
Ilustrasi Singa di kebun binatang /Aini/pixabay/Aboeka

KABAR BESUKI – Delapan singa asia yang berada di kebun binatang Nehru Zoological Park, India, dinyatakan terbukti positif COVID-19. Namun, belum ada bukti secara ilmiah apabila bisa menulari penyakit ke manusia.

Pada mulanya, sejumlah dokter hewan di kebun binatang itu curiga karena ada seekor singa yang nampak mengalami gangguan pernapasan, sehingga pihak kebun binatang memutuskan untuk mengambil sampel dari singa-singa tersebut.

Otoritas kebun binatang setempat, akhirnya mengambil sampel untuk dilakukan tes di laboratorium penelitian pemerintah setelah singa-singa tersebut mengalami gangguan pernapasan.

Baca Juga: Ibu Hamil yang Sering Mual Ternyata Berpeluang untuk Lahirkan Anak yang Cerdas

Ditengah lonjakan tajam infeksi Covid-19 di kalangan manusia di India, hasil tes pun muncul dan terdapat ada beberapa singa yang dinyatakan positif Covid-19 tersebut.

"Delapan singa telah diisolasi. Perawatan yang diperlukan dan tepat telah diberikan," papar dari Kementerian Lingkungan Hidup, Hutan, dan Perubahan Iklim.

Dilansir Kabar Besuki dari Reuters, Rabu, 5 Mei 2021, Saat ini kedelapan singa itu menanggapi perawatan dan sedang dalam kondisi yang baik.

Sementara itu, Taman Zoologi Nehru saat ini ditutup untuk pengunjung dan imbauan telah dikeluarkan untuk institusi lain yang menampung hewan.

"Berdasarkan pengalaman dengan hewan kebun binatang di tempat lain di dunia yang pernah mengalami SARS-COV2 positif tahun lalu, tidak ada bukti faktual bahwa hewan dapat menularkan penyakit lebih jauh ke manusia," ujar pihak Kementerian tersebut.

Baca Juga: Fakta-fakta Racun Kalium Sianida Dipakai dalam Sate Maut yang Membunuh Anak Tukang Ojek Online

Wabah penyakit Covid-19 di India tengah menjadi sorotan lantaran lonjakan infeksi yang terjadi setiap harinya. Kasus Covid-19 pada manusia di India tercatat sudah menembus angka 20 juta.

Akan tetapi, sampai saat ini belum ditemukan bukti apakah virus corona itu ditularkan oleh manusia kepada hewan.

Kasus infeksi corona terhadap hewan kini terjadi di tengah hiruk pikuk lonjakan kasus Covid-19 di India.

Baca Juga: Mengakibatkan Kejang Hingga Tewas, 7 Bagian Tubuh yang Tidak Boleh Terkena Pukulan Meskipun Pelan

Sampai saat ini India mencatat 20 juta kasus infeksi corona. Jumlah itu membuat mereka berada di posisi kedua dengan kasus infeksi terbesar di dunia setelah Amerika Serikat.

Diketahui, kematian akibat virus korona India naik dengan rekor 3.780 selama 24 jam terakhir, sehari setelah India menjadi negara kedua yang melewati tonggak sejarah 20 juta infeksi yang buruk setelah Amerika Serikat.

Sementara ini, negara terpadat kedua di dunia itu, menurut pemimpin oposisi di negara tersebut mengatakan akan melakukan  penguncian (lockdown) nasional, karena dirasa cukup efektif dan satu-satunya jalan keluar untuk kondisi saat ini.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler