Dharma Pongrekun Tegaskan 'Life Engineering' Sebagai Tujuan Utama Globalisasi, Simak Penjelasannya

24 Juli 2021, 12:40 WIB
Dharma Pongrekun Tegaskan 'Life Engineering' Sebagai Tujuan Utama Globalisasi, Simak Penjelasannya /Tangkap Layar YouTube.com/Jhohannes Marbun

KABAR BESUKI - Komjen Pol Dharma Pongrekun menegaskan bahwa life engineering merupakan tujuan utama di balik agenda globalisasi.

Pria yang menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) itu menyebut bahwa di atas globalisasi terdapat sebuah supra sistem yang menyeragamkan sistem dari segala aspek kehidupan manusia di dunia.

"Globalisasi adalah sebuah sistem. Di atas globalisasi ada supra sistem. Sistemnya untuk apa? Untuk menyamakan sistem seluruh dunia dan mereka standarkan segala literatur, apapun yang kita pegang sekarang sepanjang itu ngambil dari luar, itu cara mereka memanipulasi kita punya konsep berpikir," kata Dharma Pongrekun sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Jhohannes Marbun dalam video yang diunggah pada 21 September 2019 lalu.

Baca Juga: Dharma Pongrekun Sebut Agenda Globalisasi Hancurkan Indonesia dan Negara Lainnya di Dunia, Begini Alasannya

Dharma Pongrekun mengatakan, selama ini banyak materi dalam mata pelajaran di sekolah yang dinilainya kerap memberikan informasi yang 'menyesatkan' untuk para murid.

Dia menyinggung peristiwa Perang Dunia I dan Perang Dunia II yang merupakan agenda terencana dari pihak-pihak yang ingin menguasai dunia.

"Jadi kita di sekolah-sekolah dari dulu (diajarin ada) Perang Dunia I, Perang Dunia II, kita dibodoh-bodohin. Mana ada perang dunia dibikin berjilid? Rupanya di-setting, supaya semua kita yang sekolah 'Oh ada Perang Dunia, jarak dari bumi ke matahari sekian' emangnya dia pernah ke sana? Bohongin, dibohongin semua kita," ujarnya menjelaskan.

Baca Juga: Dharma Porengkun Sebut Ada 'Non-state Actor' di Balik Pandemi Covid-19 yang Melanda Dunia

Dharma Pongrekun mengemukakan alasannya untuk berbicara dengan tegas mengenai hal tersebut, meski berisiko ditentang oleh berbagai pihak.

Dia tak ingin masyarakat menoleransi segala bentuk ketidakbaikan dan kebohongan serta manipulasi pikiran secara massal.

"Kenapa saya harus tegas katakan itu? Biar nggak menoleransi untuk ketidakbaikan, untuk kebohongan. Karena itulah cara memanipulasi. Sumber daya alam akan habis? Bohong! Sepanjang kita hidup, Tuhan akan berkati kita," katanya.

Baca Juga: Mardigu Wowiek Sebut WHO Berikan Indikasi Pandemi Covid-19 Akan Berakhir di Tahun 2025, Begini Penjelasannya

Dharma Pongrekun tak henti-hentinya mengingatkan agar masyarakat tidak mudah terpengaruh oleh propaganda ketakutan yang dilancarkan oleh penyokong globalisasi.

Sebab, hal tersebut dapat menjauhkan manusia dari hubungannya dengan Tuhan Yang Maha Esa karena adanya rasa takut tidak dapat melanjutkan hidup di dunia.

"Persoalannya kita jauh dari Tuhan, lalu dia ciptakan propaganda ketakutan. Supaya apa? Supaya otak kita mulai berpikir 'Oh apa yang harus saya lakukan dalam keadaan seperti ini?'," ujar dia.

Baca Juga: Siti Fadilah Supari Ngaku Dibenci dan Dimusuhi WHO: Tidak Adil Terhadap Negara-negara Berkembang Seperti Kita

Dharma Pongrekun mengatakan bahwa terdapat sebuah tujuan utama dari globalisasi yang sedang berlangsung hingga saat ini.

Dia mengatakan, tujuan utama tersebut adalah life engineering, yang dinilainya merupakan bentuk perlakuan segelintir golongan yang tidak memanusiakan manusia.

"Tujuannya apa? Dan ujung-ujung dari seluruh perjalanan ini apa? Adalah life engineering, karena mereka mau bikin kita seperti barang," tuturnya.***

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: YouTube Jhohannes Marbun

Tags

Terkini

Terpopuler