KABAR BESUKI - Pemerintah Arab Saudi melarang warganya untuk bepergian ke Indonesia. Larangan tersebut dikeluarkan oleh Pemerinta Saudi sebagai antisipasi penyebaran Covid-19.
Meskipun kasus Covid-19 di Indonesia sudah melandai, namun Pemerintah Saudi bersikeras melarang warganya untuk pergi ke Indonesia.
Bukan hanya di Indonesia saja yang dilarang, namun beberapa negara juga ikut terdaftar.
Baca Juga: Kolonel Garda Revolusi Iran Mati Tertembak di Teheran, Ulah Israel?
Setidaknya ada 16 negara yang dilarang Pemerintah Arab Saudi untuk dikunjungi oleh warganya.
Ke-16 negara tersebut adalah Lebanon, Suriah, Turki, Iran, Afghanistan, India, dan juga Yaman.
Selain itu ada beberapa negara lagi yang menjadi notice bagi Pemerintah Arab Saudi.
Somalia, Ethiopia, Republik Demokratik Kongo, Libya, Vietnam, Armenia, Belarus, dan juga Venezuela ikut ada dalam daftar yang dirilis Pemerintah Arab Saudi.
Seperti dilansir Kabar Besuki dari laman resmi Saudi Gazetta, Direktorat Jenderal Paspor atau Jawazat, bagi warga Saudi yang ingin bepergian ke negara non-Arab, paspor warga Saudi harus berlaku selama kurang lebih 6 bulan.
Baca Juga: Bukti Video Bahwa Israel Menembak Shireen Abu Akleh yang Diverifikasi Al-Jazeera
Syarat tersebut akhirnya diperpendek hanya menjadi 3 bulan saja jika mengunjungi negara-negara Arab yang akan dituju.
Ada syarat wajib juga yang harus dipenuhi bagi warga yang akan pergi ke luar dari Arab Saudi.
Pemerintah Arab Saudi mewajibkan warga yang akan bepergian harus sudah mendapatkan 3 kali dosis vaksin atau minimal sudah 3 bulan setelah mendapatkan vaksin dosis kedua.
Sementara itu untuk anak-anak berusia 12 hingga 16 tahunharus menerima dua kali vaksin jika ingin melakukan perjalanan ke luar Arab Saudi.
Akan tetapi, Pemerintah Saudi mengecualikan syarat tersebut apabila ada warga yang memiliki alasan medis.
Aturan serta syarat yang diberlakukan oleh pemerintah setempat dimaksudkan agar menghindari penyebaran Covid-19 yang masih banyak terjadi.
Selain itu, syarat tersebut juga dimaksudkan agar menjaga warganya tidak tertular dari virus yang sudah menjadi pandemi di dunia.
Meskipun melarang warganya untuk pergi ke Indonesia, Pemerintah Arab Saudi tidak melarang ada warga Indonesia yang masuk dan yang akan melaksanakan Haji.***