Ia mengatajan bahwa dugaan sementara adalah salah satu paus, yang bertugas sebagai pemimpin sakit. Paus yang sakit, biasanya akan ke pantai dan akhirnya mati.
Sehingga, hal ini memungkinkan menjadi penyebab rombongan paus yang lain mengikuti pemimpin paus pilot yang sakit dan menunggu di pantai.
Baca Juga: Ini Tanda Kamu Sedang Berada dalam Toxic Relationship, Kenali Sebelum Terlambat
Whale Stranding Indonesia, sebuah lembaga swadaya masyarakat, mengatakan pada tahun 2020 lebih dari 70 mamalia laut ditemukan terdampar, termasuk duyung.
Tahun lalu, paus biru setinggi 29 meter (95 kaki) terdampar di Kupang, menarik ribuan penonton. Pada tahun 2018, paus sperma sepanjang 9,5 meter juga terdampar di pulau Kapota, Indonesia.
Penyebab kematiannya tidak diketahui, tetapi warga menemukan 5,9 kg plastik di dalam perutnya. Menurut laporan, barang-barang plastik yang ditemukan termasuk sandal jepit dan kantong plastik.
Menurut National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) di AS, ancaman lain yang dihadapi paus termasuk diserang oleh kapal laut atau terjerat jaring ikan.***