Sementara itu, penutupan perbatasan, isolasi berjangka, dan sistem pelacakan cepat telah membantu Australia dan Selandia Baru menjaga angka COVID-19 mereka sehingga relatif rendah.
Baca Juga: Hasilkan 188.753 Ton Sampah Setiap Harinya, MUI Himbau Masyarakat Sahur dan Buka Puasa Secukupnya
Australia telah mencatat lebih dari 29.500 kasus virus dan 910 kematian sejak pandemi dimulai, sementara Selandia Baru memiliki lebih dari 2.200 kasus yang dikonfirmasi dan 26 kematian.***