Sistem Pertahanan Iron Dome Milik Israel Sangat Mahal Hingga Akibatkan Negara Alami Kerugian Besar

- 18 Mei 2021, 10:11 WIB
Sistem pertahanan anti-misil Iron Dome milik Israel yang akan mencegat roket dari Palestina
Sistem pertahanan anti-misil Iron Dome milik Israel yang akan mencegat roket dari Palestina /Amir Cohen /REUTERS/

KABAR BESUKI - Di tengah konflik kekerasan yang membara antara Israel dan Palestina, sistem pertahanan atas serangan rudal milik Israel terus menjadi sorotan.

Pasalnya Iron Dome alias Kubah Besi milik Israel ini dinilai sangat ampuh mencegat serangan-serangan udara yang diluncurkan oleh Palestina.

Iron Dome ini bukanlah sebuah kubah besi sungguhan yang secara harfiah melindungi warga dari serangan roket, melainkan Iron Dome ini akan meluncurkan rudal-rudal yang akan mencegat serangan roket dari pihak lawan.

Baca Juga: Ariana Grande Resmi Menikah dengan Dalton Gomez, Pernikahannya Dilangsungkan Secara Tertutup

Namun dibalik canggihnya sistem pertahanan tersebut, Israel mengalami kerugian puluhan ribu dollar AS untuk tiap rudal yang digunakan demi mencegat roket yang dilayangkan Palestina, sebagaimana dilansir dari Anadolu Agency.

Menurut surat kabar Jerusalem Post, pakar rudal Uzi Rubin yang juga seorang insinyur pertahanan Israel memperkirakan biaya roket jarak pendek Qassam yang ditembakkan oleh Hamas masing-masing berkisar antara 300 hingga 800 dolar AS.

Menurut Rubin roket terbaik Hamas yang digunakan untuk menyerang Israel 'dibuat secara relatif sederhana' dan 'murah'.

Sementara itu, Tal Inbar, mantan ketua pusat penelitian luar angkasa Institut Fisher, memperkirakan biaya pencegat Iron Dome masing-masing antara 50.000 hingga 100.000 dolar AS.

Baca Juga: Makan dengan Tangan Ternyata Mampu Mencegah Berbagai Risiko Komplikasi Penyakit, Begini Penjelasannya

Inbar juga mengatakan jika biaya roket jarak jauh milik Hamas diperkirakan senilai ribuan dollar per roket, yaitu sekitar dua hingga tiga kali lebih mahal dari roket jarak pendek mereka.

Menurut keterangan tentara Israel, Hamas setidaknya telah menembakkan total 3.100 roket yang berasal dari Jalur Gaza sejak awal terjadinya persaingan antara keduanya pada pekan lalu.

Maka tidak heran jika Israel harus berhutang banyak demi melindungi warga negaranya dari serangan roket yang ditembakkan Hamas.

Menteri Pertahanan Benny Gantz mengatakan sistem pertahanan rudal Iron Dome telah mencatat lebih dari 1.000 intersepsi sejak dimulainya operasi militer di Jalur Gaza pada 10 Mei.

Baca Juga: Siaran MNC Group Hilang dari TV Kabel? Jangan Khawatir, Begini Cara Mengatasinya

Baik Rubin dan Inbar percaya bahwa Hamas memiliki lebih banyak roket jarak jauh untuk ditembakkan ke Tel Aviv dan Israel tengah.

Hal tersebut terlihat dari bagaimana Gaza belakangan ini mampu menembakkan sejumlah roket ke mana pun mereka mau yang menargetkan kota-kota di Israel.

Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, 197 warga Palestina telah tewas, termasuk 58 anak-anak dan 34 wanita.

Lebih dari 1.235 orang juga terluka dan puluhan bangunan hancur atau rusak dalam serangan Israel.

Baca Juga: Patut Dicoba! 3 Rutinitas Pagi Hari Ini Bisa Bikin Wajah Glowing Alami

Situasi tersebut memperparah keadaan Palestina yang juga masih berjuang melawan pandemi Covid-19.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Anadolu Agency


Tags

Terkini

x