KABAR BESUKI - Meningkatnya konflik kekerasan yang terjadi antara Israel dan Palestina telah membuat sejumlah bangunan-bangunan penting di Gaza hancur.
Salah satu yang dilaporkan mengalami kerusakan parah adalah klinik Al-Rimal yang dilaporkan sebagai satu-satunya laboratorium pengujian Covid-19 di Gaza.
Klinik tersebut rusak berat pada hari Senin 17 Mei setelah sebuah bangunan di dekatnya dihantam oleh serangan udara dari Israel.
Akibatnya pengujian Covid-19 di Gaza dan sekitarnya harus mengalami penghentian untuk sementara karena kurangnya fasilitas medis untuk pengujian, sebagaimana dilansir dari Now This News.
Gaza sendiri menjadi salah satu dari sekian negara di dunia yang memiliki tingkat kasus positif Covid-19 yang tinggi.
Disamping itu tingkat vaksinasi di di wilayah itu juga sangat rendah, terlebih lagi karena adanya konflik kekerasan yang terjadi sekarang, vaksinasi bukanlah hal yang menjadi sorotan utama di sana.
Baca Juga: Berat Badan tak Kunjung Turun Meski Sudah Diet Ketat? Ternyata Ini Penyebabnya
Juru bicara kementerian kesehatan Gaza mengatakan serangan udara Israel telah mengancam untuk merusak upaya wilayah tersebut untuk memerangi Covid-19.