Klinik Penguji Covid-19 Satu-satunya di Gaza dan 18 Rumah Sakit Rusak Parah Karena Serangan Israel

- 19 Mei 2021, 09:38 WIB
Ledakan terjadi di Jalur Gaza setelah Israel melakukan serangan udara.*
Ledakan terjadi di Jalur Gaza setelah Israel melakukan serangan udara.* /Reuters /Mohammed Salem

KABAR BESUKI - Meningkatnya konflik kekerasan yang terjadi antara Israel dan Palestina telah membuat sejumlah bangunan-bangunan penting di Gaza hancur.

Salah satu yang dilaporkan mengalami kerusakan parah adalah klinik Al-Rimal yang dilaporkan sebagai satu-satunya laboratorium pengujian Covid-19 di Gaza.

Klinik tersebut rusak berat pada hari Senin 17 Mei setelah  sebuah bangunan di dekatnya dihantam oleh serangan udara dari Israel.

Baca Juga: Patut Dicoba! Gula Pasir Bermanfaat untuk Kecantikan Kulit Wajah, Bisa Atasi Kusam Hingga Jaga Kelembapan

Akibatnya pengujian Covid-19 di Gaza dan sekitarnya harus mengalami penghentian untuk sementara karena kurangnya fasilitas medis untuk pengujian, sebagaimana dilansir dari Now This News.

Gaza sendiri menjadi salah satu dari sekian negara di dunia yang memiliki tingkat kasus positif Covid-19 yang tinggi.

Disamping itu tingkat vaksinasi di di wilayah itu juga sangat rendah, terlebih lagi karena adanya konflik kekerasan yang terjadi sekarang, vaksinasi bukanlah hal yang menjadi sorotan utama di sana.

Baca Juga: Berat Badan tak Kunjung Turun Meski Sudah Diet Ketat? Ternyata Ini Penyebabnya

Juru bicara kementerian kesehatan Gaza mengatakan serangan udara Israel telah mengancam untuk merusak upaya wilayah tersebut untuk memerangi Covid-19.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: REUTERS Now This is News


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x