KABAR BESUKI - Gunung Merapi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah selama periode pengamatan Rabu pukul 00.00-06.00 WIB mengeluarkan awan longsoran panas dan lava pijar ke arah barat daya, hulu oleh Kali Krasak dan Boyong.
Selama periode tersebut awan hangat longsoran Merapi akan menempuh jarak hingga 800 meter dan lava pijar tergelincir hingga 700 meter.
Hal tersebut berdasarkan pantauan Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Teknologi Bencana Geologi (BPPTKG).
Data observasi dari BPPTKG Yogyakarta menunjukkan bahwa awan longsoran panas terekam pada seismogram dengan amplitudo 31 mm dan durasi 88 detik.
Hanik Humaida selaku menjabat sebagai Kepala BPPTKG melalui siaran persnya mengatakan, pada pukul 06.31 WIB Merapi mengeluarkan awan longsoran panas dengan amplitudo 31 mm dan durasi 88 detik.
“Ketinggian kolom tidak terpantau karena puncaknya kabur,” kata Hanik.
Selama penampakan, gunung berapi aktif tersebut juga terdeteksi mengalami 39 guguran gempa dengan amplitudo 4 hingga 30 milimeter selama 11 hingga 121 detik.
Sejauh ini, BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Waspada.