Network
KABAR BESUKI – Indonesia kembali memperoleh kabar yang kurang baik, kali ini dari seorang anak kecil di Subang, Jawa Barat yang harus meregang nyawa akibat terlalu sering main game online.
Bocah ini meninggal tepatnya karena terkena mengalami gangguan syaraf. Menurut ketua Ikatan Dokter cabang Purwakarta, kecanduan game online sangat memengaruhi psikologis dan tumbuh kembang anak, bahkan korban kecanduan dapat mengalami kelumpuhan.
Korban meninggal bernama Raden Tri Sakti (12). Berdasarkan pengakuan keluarga, korban memang selalu bermain game online siang dan malam.
Baca Juga: Masih Nihil, Pencarian Warga Terseret Ombak di Pantai Poncomoyo Banyuwangi Belum Ditemukan
Pihak keluarga sempat membawa korban, dan juga sempat dirawat selama kurang lebih selama 16 hari, serta didiagnosa mengalami gangguan syaraf.
“Anaknya seneneng maen game online. Awal kejadian itu, badannya lemes, lemes semua. Tanggal 15 Januari saya bawa ke Rumah Sakit, begitu sampai di RS Siloam, kata dokter kena radiasi HP dan kena saraf. Setiap hari, setiap malam, kadang sampe jam 2 baru tidur,” kata paman korban, Endang, seperti dikutip dari TvOne.
Secara medis menurut Susilo Atmojo, selaku Ketua Ikatan Dokter Indonesia, cabang Purwakarta, belum ada penelitian yang bisa menyebutkan ketrkaitan radiasi yang ditimbulkan oleh handphone terhadap gangguan syaraf.
Baca Juga: Sering Salah, Ternyata Begini Aturan yang Tepat Minum Obat dengan benar
Susilo Atmojo sendiri belum dapat memastikan, apakah kecanduan bermain game yang dialami oleh korban memang menjadi dampak munculnya gangguan syaraf.
