Bencana Tanah Longsor di Sumedang Tewaskan 40 Korban Jiwa pada 9 Januari 2021

- 10 Januari 2022, 14:10 WIB
Ilustrasi kejadian tanah longsor di Sumedang 9 Januari 2021 lalu.
Ilustrasi kejadian tanah longsor di Sumedang 9 Januari 2021 lalu. /PIXABAY/sandid

KABAR BESUKI - Bencana alam tanah longsor terjadi menerjang Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada 9 Januari 2021 lalu.

Akibat dari bencana alam tanah longsor ini, setidaknya mengakibatkan 40 korban jiwa dan sejumlah bangunan mengalami rusak berat.

Bencana alam tanah longsor tersebut terjadi sekitar pukul 19.30 WIB, namun sebelumnya juga terjadi longsor telah terjadi di sekitar kawasan tersebut pada pukul 16.00 waktu setempat.

Adapun faktor penyebab terjadinya longsor yakni dipicu oleh cuaca dan kondisi gelogi dan pemanfaatan lahan. Sementara, pada saat itu kondisi hujan cukup lebat di wilayah tersebut.

Sebelum terjadi tanah longsor, berdasarkan analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), pemantauan cuaca saat itu menunjukkan pertumbuhan awan hujan cukup intens hingga dua jam.

Baca Juga: Harga Perhiasan Cincin, Liontin, dan Gelang Lengkap Edisi Senin 10 Januari 2022 di Galeri 24

Kepala Bidang Mitigasi Gerakan Tanah Pusat, Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Agus Budiarto menjelaskan, peristiwa tanah longsor Cihanjuang tidak terlepas dari kondisi geologi wilayah tersebut.

Agus Budiarto juga menyebut, lokasi kejadian merupakan morfologi tapal kuda, dan merupakan indikator alur air, dimana drainase pemukiman mengarah di kawasan longsor.

Sehingga tebalnya lapisan tanah lolos air serta kondisi lereng yang minim vegetasi berakar kuat membuat potensi risiko tanah longsor semakin tinggi.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: BNPB


Tags

Terkait

Terkini

x