Menyedihkan! Hampir Botak Akibat Penyakitnya, Ashanty : Rontoknya Parah Banget Kaya Orang Lagi Kena Kanker

24 Mei 2021, 17:19 WIB
Ashanty /Ig @ashanty_ash

KABAR BESUKI - Istri Anang Hermansyah, Ashanty diketahui mengidap penyakit autoimun yang hingga saat ini belum kunjung sembuh bahkan kondisi kesehatannya menurun.

 

Pada akhirnya, Ashanty memutuskan untuk berangkat ke Turki untuk menyembuhkan penyakitnya yang berbulan-bulan diidapnya.

Sayangnya, istri dari Anang Hermansyah tersebut harus tertahan di Dubai karena negara yang ditujunya masih menerapkan Lockdown akibat pandemi Covid-19.

Baca Juga: PBB Berikan Bantuan Kepada Gaza Setelah Gencatan Senjata, Tanpa Izinkan Hamas Mengisi Ulang Persenjataan

Mau tak mau, Ashanty juga harus tetap sabar menahan segala gejala yang dideritanya dengan mengonsumsi obat-obatan. Namun, dirinya merasa sedih karena obat-obatan yang dikonsumsinya membuat rambutnya mengalami kerontokan, meskipun sangat efektif mengurangi rasa gatal.

"Guys ini pengaruh obat autoimun yang sudah tiga bulan aku konsumsi dari pas kawinannya kakak," kata Ashanty seperti dikutip dari kanal YouTube The Hermansyah A6.

Bahkan Ashanty mengaku bahwa rambutnya mulai menipis seperti orang terkena kanker.

"Rambut aku rontoknya parah banget kaya orang lagi kena kanker, kaya lagi kemo. Pokoknya udah parah banget rambutku udah tipis," ucap Ashanty.

Sebelumnya artikel ini telah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul "3 Bulan Bertahan dengan Obat Autoimun, Ashanty Nyerah dan Berharap Segera Dapat Pertolongan: Hampir Botak"

Baca Juga: 4 Pelaku Pengeroyokan Anggota TNI AL di Terminal Bungurasih Sidoarjo ditangkap Polisi, Sisanya Masih Buron

Pasangan Anang Hermansyah dan Ashanty.

Meski, Ashanty sadar bahwa pengaruh obat-obatan membawa pengaruh yang buruk, dirinya bertahan karena mau tak mau harus bertahan dari gejala yang diderita penyakitnya tersebut.

"Pengaruhnya ke rambut, lihat nih rontok sampai aku simpan, kalau minum obat terus menerus memang pengaruhnya kaya gini, udah hampir botak," kata Ashanty lagi.

Baca Juga: Keluarga dan Pendukung Berkumpul di AS, Peringatan Kematian yang Memicu Perhitungan Ketidakadilan Rasial

Ashanty berharap upayanya ini bisa membuahkan hasil dan dirinya bisa hidup normal seperti sedia kala lagi.

"Makanya itu kenapa aku mau ke Turki. Mudah-mudahan bisa berhenti konsumsi obatnya," beber Ashanty.***(Vidia Elfa Safhira/Pikiran-rakyat.com)

 

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler