Network
KABAR BESUKI – Banyak kemungkinan yang bakal terjadi apabila jika saja Presiden pertama RI, Soekarno masih hidup sampai sekarang.
Soekarno atau Kusno Sosrodihardjo, adalah seorang negarawan, politikus, nasionalis, dan revolusioner Indonesia yang merupakan presiden pertama Indonesia , menjabat dari tahun 1945 hingga 1967.
Soekarno adalah pemimpin perjuangan kemerdekaan Indonesia dari penjajah Belanda.
Dia adalah seorang pemimpin terkemuka gerakan nasionalis Indonesia selama masa kolonial dan menghabiskan lebih dari satu dekade di bawah tahanan Belanda sampai dibebaskan oleh pasukan Jepang yang menyerang dalam Perang Dunia II.
Baca Juga: Nama Lahir Asli Soekarno Presiden RI yang Dikenal Sepanjang Sejarah Kemerdekaan
Namun, bagaimana jika Presiden pertama RI ini masih hidup sampai sekarang? Apakah yang akan terjadi?
- Menjadi Negara Super Power
Karena tentara Indonesia sangat kuat, tidak menutup kemungkinan Indonesia akan menjadi negara ‘Super Power’ dan bekerjasama kemudian bergabung dengan kekuatan militer China dan Rusia untuk melawan blok Amerika sehingga memungkinkan untuk membentuk poros perjuangan, yaitu ‘Jakarta-Beijing-Moskow’.
- Negara Malaysia Jatuh ke Tangan Indonesia
Tentara Indonesia dikenal begitu kuat dan sangat terampil dalam berbagai bidang, hal ini terbukti dalam ‘Operasi Dwikora’ yang mana ketika Indonesia menghadapi Malaysia dalam operasi tersebut.
Baca Juga: Ucapan Sakti Soekarno yang Benar Terbukti Cocok untuk Zaman Sekarang, Simak Ulasan Berikut Ini!
Tentara Indonesia berhasil membekukan pasukan militer Malaysia meskipun mereka telah dibantu oleh Inggris militer dan Australia.
Dengan cara ini, jelas bahwa tentara Indonesia adalah yang paling kuat dari 3 negara.
- Amerika akan ‘Tunduk’ pada Indonesia
Bukan hanya karena Indonesia memiliki tentara militer yang kuat, tetapi juga karena Indonesia memiliki hubungan persaudaraan yang sangat kuat dengan China dan Rusia.
Baca Juga: Daftar Gaji Presiden Mulai dari Soekarno hingga Presiden Jokowi, Inilah Perbandingannya
Amerika Serikat sama sekali tidak akan berani menyentuh Indonesia, apalagi melakukan kesalahan yang meresahkan Indonesia.
Tentara militer Indonesia yang pada saat itu memiliki senjata yang sangat canggih akan dengan mudah menggulingkan Amerika Serikat dalam sekejap.
Di sisi lain, soal pelabuhan bebas di Indonesia akan dikaji lagi oleh Amerika Serikat untuk menyerang Indonesia.***
