Viral, Salah Satu Warga Lumajang Berniat Jual Ginjal Seharga Rp500 Juta Karena Ini

26 Maret 2021, 09:32 WIB
ilustrasi jual ginjal / prasetyopramono//dok.kabarbesuki

KABAR BESUKI – Viral di berbagai media bahwa salah satu warga asal Lumajang berniat menjual ginjalnya seharga Rp500 juta.

Diketahui, Farhiatun Naini atau yang akrab dipanggil Bu Aini seorang warga Kelurahan Ditotrunan, Kabupaten Lumajang yang ingin menjual ginjalnya lantaran memiliki utang pada temannya sebesar Rp2 juta, serta tunggakan pinjaman di bank.

Namun hal tersebut urung dilakukan karena ibu rumah tangga tersebut dikunjungi oleh Bupati Lumajang Thoriqul Haq di kediamannya, Kamis 25 Maret 2021.

Baca Juga: Waspada Potensi Hujan Lebat yang Disertai Angin Kencang akan Terjadi di Pulau Jawa, Simak Daftar Wilayahnya

"Karena kebutuhan keluarganya banyak yang perlu dibiayai, mohon dipahami masyarakat sampai memiliki pemikiran di luar jangkauan akal sehat. Sekarang Bu Aini sudah memahami, ada kesadaran tidak lagi menjual ginjal dan tidak terpikir untuk itu," kata Bupati Lumajang Thoriqul Haq.

Bupati yang hadir bersama Kapolres Lumajang dan Dandim 0821/Lumajang itu menyampaikan bahwa ia telah berbincang dengan Farhiatun Naini dari hati ke hati.

Baca Juga: Glenca Chysara Ceritakan Perjalanan Panjang Karirnya dalam ‘The Famous’, Tayang Perdana Hari Ini di RCTI Plus

Kemudian menegaskan bahwa pihaknya melalui Dinas Sosial juga turut membantu menyelesaikan permasalahan yang menimpanya.

"Yang berkenaan hutang piutang sudah dibantu oleh keluarga, kemudian untuk pinjaman di bank saya komunikasikan ke perbankan untuk mendapatkan relaksasi kredit supaya ada tenggang waktu dalam menyelesaikan bantuan," tuturnya.

Baca Juga: Tidak Hanya Segar dan Kaya Vitamin, Simak Inilah Manfaat Ajaib Buah Apel Bagi Kesehatan

Ia menjelaskan Pemkab Lumajang juga akan memberikan modal usaha supaya ada pemasukan ekonomi untuk memulihkan kondisi ekonomi keluarga Farhiatun Naini.

Ia berharap hal serupa tidak lagi terjadi dan meminta agar masyarakat memanfaatkan instansi pemerintahan terkait untuk mendapatkan informasi berbagai kebijakan dari Pemkab Lumajang.

Baca Juga: Alabama Porak Poranda Karena Badai Tornado,Sebanyak 3 Orang Tewas Akibat Peristiwa Tersebut

"Banyak cara untuk mendapatkan akses informasi kebijakan bantuan dari pemerintah, manfaatkan kepala desa, lurah, camat, dan saya juga membuka ruang untuk menyampaikan kepada saya, kalau ruang terbuka seperti itu terjadi saya pikir tidak ada persoalan yang rumit," tambah Bupati Lumajang tersebut.

Sementara itu, Farhiatun Naini mengatakan pihaknya kini merasa lega dengan berbagai pihak yang telah membantu meringankan bebannya.

"Tidak ada lagi niat untuk jual ginjal, terima kasih kepada bupati, Kapolres, Pak Dandim, Pak Lurah, Pak Camat, Dinsos sudah membantu saya. Saya juga mohon maaf waktu itu terlalu emosional," tutup Aini.***

Editor: Surya Eka Aditama

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler