Anies Baswedan Panen Padi Bersama di Cilacap, Anies: Pasokan untuk Warga DKI

16 April 2021, 18:42 WIB
foto: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji menunjukan nota kerja sama yang baru ditandatangani di Balai Benih Padi Majenang, Desa Jenang, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (16/4/2021). ANTARA/Sumarwoto //Prasetyo Bagus P/

KABAR BESUKI – Dalam rangka implementasi program kerja antar daerah, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan panen padi bersama Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji di Desa Jenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Jumat, bertujuan menjaga stok beras di Jakarta.

Kerja sama penyediaan stok beras tersebut dilaksanakan oleh Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Sumber Makmur, Kabupaten Cilacap, dan PT Food Station Tjipinang Jaya yang merupakan badan usaha milik daerah (BUMD) DKI Jakarta.

Saat menggelar konferensi pers usai panen, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan kerja sama dengan Pemkab Cilacap dalam rangka penyediaan beras bersama-sama untuk masyarakat di Jakarta, sebagaimana dilansir Kabar Besuki dari Antara.

Baca Juga: Berikut Jenis-Jenis Kurma yang Patut Diketahui Sebelum Dibeli untuk Buka Puasa

Menurut Anies, kerja sama tersebut memberi manfaat kepada semua pihak karena memotong mata rantai tata niaga beras, sehingga petani bisa mendapatkan harga jual yang lebih baik.

"Di sisi lain, masyarakat di Jakarta akan bisa mendapatkan beras yang lebih terjangkau," kata Anies.

Ia mengatakan dengan panen ini bisa memastikan adanya kepastian pasokan sekaligus punya konsekuensi pada stabilitas harga.

Baca Juga: Diduga Terlilit Hutang, Seorang Ibu Ditemukan Gantung Diri di Jendela Kamar Gemparkan Warga Tegaldlimo

Dengan demikian, inflasi yang sering kali dipengaruhi oleh harga beras, dapat menjadi lebih terjangkau di Jakarta.

"Dengan program ini, bisa memberikan kepastian pasokan untuk warga di DKI Jakarta dan bagi warga petani di Cilacap bisa mendapatkan manfaat khususnya dari aspek harga," katanya.

Anies juga menyampaikan terima kasih kepada Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji yang telah memberikan dukungan dalam kerja sama tersebut, sehingga dapat meningkat dari tahun ke tahun.

Dalam hal ini, kerja sama tersebut dijalin sejak tahun 2019 dengan luas lahan 250 hektare, kemudian meningkat menjadi 500 hektare pada tahun 2020, dan selanjutnya pada tahun 2021 seluas 1.000 hektare.

Baca Juga: Wanita Harus Tau! Inilah Sederet Manfaat Ampas Kopi untuk Kecantikan Kulit Wajah, Bikin Kulit Cantik dan Sehat

"Apa yang tadi kita saksikan adalah tanda bahwa kita di Indonesia memiliki sumber daya yang luar biasa, sehingga Insya Allah kita bisa mencapai ketahanan pangan khususnya untuk di DKI Jakarta," katanya.

Menurut dia, kolaborasi antara Pemprov DKI Jakarta dan Pemkab Cilacap akan terus berkembang, sehingga masyarakat Jakarta tidak perlu khawatir terhadap ketersediaan pasokan beras.

Sementara itu, Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji mengatakan kerja sama tersebut akan menjadi tantangan bagi gapoktan serta memotivasi para petani di Kabupaten Cilacap untuk giat bertani.

Baca Juga: PDIP dan PSI Diprediksi Bakal Menguasai DKI Jakarta dalam Pemilihan Anggota Legislatif, Gerindra Tergeser

"Apa jadinya kalau petani mogok, petani itu tidak mau lagi. Nah, semangat-semangat itu yang memotivasi Kabupaten Cilacap untuk menjadi lumbung nasional," katanya.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler