KABAR BESUKI - Sejumlah akun media sosial ditemukan Tim Siber Polda Metro Jaya yang diduga menyebarkan undangan serta memicu kerumunan massa suporter Persija Jakarta atau Jakmania di Bundaran HI pada Senin 26 April 2021 dini hari.
"Kami penyidik masih lakukan pengejaran kepada akun-akun yang memang mengajak, yang memprovokasi untuk berkumpul, itu akan kita tindak," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Senin 26 April 2021.
Meski telah ditemukan dan masih dalam tahap penyidikan, Yusri belum bisa membeberkan akun media sosial mana dan berapa jumlah akun yang saat ini diselidiki oleh polisi.
Baca Juga: Nasib Naas, Jatuh dari Pohon Kelapa Seorang Pria Meninggal Dunia Alami Patah Tulang Leher
Namun Yusri menyatakan jika ada lebih dari satu akun yang saat ini sedang diselidiki oleh Tim Siber Polda Metro Jaya, sebagaimana dilansir Kabar Besuki dari Antara.
"Ada beberapa akun belum bisa kami sampaikan saat ini," katanya.
Dari kejadian kerumunan tersebut, Polda Metro Jaya menciduk 65 Jakmania lantaran melanggar kebijakan PPKM Mikro dengan berkerumun di Bundaran HI setelah tim kesayangannya keluar sebagai juara Piala Menpora 2021.
Baca Juga: Sudah 10 Orang di Indonesia Teridentifikasi Positif Virus B1617, Menkes: Ini Varian dari India
Sebanyak 65 tersebut terdiri atas 52 dewasa, kemudian 12 anak-anak, serta satu perempuan dewasa.
Sebanyak 65 Jakmania tersebut diamankan untuk dimintai keterangan terkait apakah ada pihak yang mengeluarkan ajakan untuk berkumpul di Bundaran HI.
Namun hasil pemeriksaan dan pernyataan terhadap para Jakmania tersebut menemukan bahwa kerumunan massa tersebut terjadi karena spontanitas para suporter tanpa ada yang menggerakan.
Baca Juga: 53 Prajurit KRI Nanggala-402 Gugur dalam Bertugas, MUI: Mereka Termasuk Syuhada
"Setiap ada kemenangan mereka akan berkumpul di sana, itu menurut keterangannya," kata Yusri.
Polisi juga telah melakukan tes cepat Covid-19 terhadap 65 Jakmania yang diamankan dari kerumunan di Bundaran HI pada Senin dini hari dan seluruhnya negatif COVID-19.
"Semua, 65 jakmania yang telah diamankan negatif (Covid-19)," katanya.
Baca Juga: Meskipun Sulit KSAL Tetap Ingin Angkat KRI Nanggala ke Permukaan, Begini Skenario Pengangkatannya
Kepolisian telah memulangkan para Jakmania tersebut setelah dilakukan pendataan dan dimintai keterangan.***