KABAR BESUKI – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo akhirnya memberikan tanggapan mengenai isu yang mengatakan bahwa dirinya akan maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Ramainya dukungan dan elektabilitasnya yang terbilang tinggi, membuat Ganjar Pranowo digadang-gadang akan maju dalam Pilpres 2024.
Menanggapi hal tersebut, Ganjar Pranowo mengaku bahwa saat ini ia lebih fokus untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 ketimbang urusan pencalonan Capres di 2024.
Baca Juga: Harga Emas Selasa 31 Agustus 2021, Cetakan Antam Stagnan UBS Justru Turun
Ganjar Pranowo juga mengatakan bahwa ia tidak ingin ikut campur terkait pencalonan Presiden di 2024, pasalnya, hal itu merupakan keputusan dari Megawati Soekarnoputri selaku ketua umum PDIP.
“Kalau soal copras capres copras capres di PDIP itu sudah jelas, kita itu aturannya sudah jelas, hasil Kongres PDI Perjuangan itu keputusan Capres ada di ketua umum,” kata Ganjar Pranowo dalam Talkshow ‘Klarifikasi’ Forum Pimred PRMN pada 30 Agustus 2021.
Lebih lanjut, Ganjar Pranowo mengatakan bahwa ia tidak boleh GR (Gede Rasa) meski survei mengatakan bahwa elektabilitasnya tinggi.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Buka Suara Soal Isu Nyapres 2024: Copras Capres, Saya Sendiri Malu
“Jadi kalau kayak saya di survei ada itu, saya sudah menempatkan diri gak boleh GR, gak boleh halah di survei gitu aja terus GR, terus bisa nyapres gitu, kalau di PDI Perjuangan di internal kita nggak gitu, jadi semua ketua umum yang menentukan,” jelas Ganjar Pranowo.
Ganjar Pranowo juga beranggapan bahwa hasil survei tersebut justru bisa berpotensi menimbulkan masalah dan keributan sana sini.
Oleh karenanya, saat ini Ganjar Pranowo lebih memilih fokus untuk turun kebawah membantu masyarakat terdampak pandemi Covid-19.
Gubernur Jawa Tengah itu juga mengaku bahwa dirinya mengikuti arahan dari Megawati selaku ketua umum partai yang memintanya untuk selalu turun kebawah membantu rakyat.
“Kalau bu Mega udah jelas, semua kepala daerah urusannya sekarang bantu pemerintah gitu, jadi beliau meminta agar kita lebih konsentrasi dulu ngurus situasi bangsa dan negara yang lagi sulit,” jelas Ganjar Pranowo.
“Jadi kalau pak Jokowi perintahkan saya urusi Covid, bu Mega perintah hal yang sama, gak usah ngurusi copras capres gitu, biar aja murid-muridnya jalan, yang penting kalian kerja dulu,” imbuhnya.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Imbangi Hobi Kuliner dengan Bersepeda demi Atasi Asam Urat yang Dimilikinya
Ganjar Pranowo juga mengaku malu saat dirinya harus membahas persoalan Capres di situasi pandemi seperti saat ini. Menurutnya, hal ini sangat tidak etis dan tidak pantas.
“Maka rasanya juga saya sendiri kalau komentari kayak gitu ya saya sendiri malu gitu lo, rasanya gak pantes, gak etis gitu, ditengah rakyat sekarang lagi kesulitan,” pungkasnya.
Lewat keterangannya itu, Ganjar menegaskan bahwa saat ini fokusnya hanya untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
“Bantu masyarakat yang susah itu jauh lebih baik daripada ngomongin Capres pada hari ini,” tegasnya.***