Gatot Nurmantyo Rela Dimaki Setiap Bulan September Soal PKI Menyusup ke dalam Tni: Itu Warning

30 September 2021, 13:00 WIB
Gatot Nurmantyo Rela Dimaki Setiap Bulan September Soal PKI Menyusup ke dalam Tni: Itu Warning /YouTube Refly Harun/

KABAR BESUKI – Gatot Nurmantyo mengaku dirinya rela dimaki-maki setiap bulan September lantaran mengantisipasi bau PKI menyusup ke tubuh TNI.

Sebelumnya Gatot Nurmantyo sempat menjadi perbincangan hangat lantaran pernyataannya dinilai kontroversial soal ‘hilangnya’ diorama G30S PKI dari Kostrad.

Dari perkara ‘hilangnya’ sejumlah diorama tersebut, Gatot Nurmantyo berspekulasi bahwa PKI dinilai sudah menyusup masuk ke dalam TNI.

Baca Juga: Persaingan Makin Memanas, Tokopedia atau Shopee Juara Marketplace di Indonesia? 

Gatot Nurmantyo tegaskan hal penting September bebas PKI, ia tidak peduli entah dimaki atau dimarahi.

Dilansir Kabar Besuki dari YouTube Karni Ilyas Club, Gatot Nurmantyo mengatakan hanya mengingatkan semua pihak untuk mewaspadai masuknya Komunis di berbagai lini.

Salah satu indikasi yang ditemukannya adalah hilangnya tiga patung Soeharto, AH Nasution dan Sarwo Edhi Wibodo di Museum Kostrad.

Baca Juga: Rumah Super Mewah Luas 112 Milyar Milik Gatot Nurmantyo, Netizen: Bela-belain Jualan PKI Saban Tahun

Gatot Nurmantyo mengatakan bahwa Kostrad adalah pusat pencopotan G30S pada tahun 1965, jadi jika ada patung penghancur G30S di Kostrad yang hilang, dia pikir wajar untuk mengingat bahwa telah terjadi penyusupan Komunis. di TNI.

“Tiba-tiba tidak ada, itu warning. Sampai kapanpun setiap bulan September, saya mau dimaki mau di apain, yang penting lewat bulan September aman, itulah kebaikan buat saya,” tutur Gatot Nurmantyo.

Mantan Panglima Kostrad itu mengingatkan peringatannya tentang penyusupan Komunis atau PKI ke dalam TNI sebagai peringatan.

Baca Juga: Gatot Nurmantyo Tegaskan Diorama G30S PKI di Museum Kostrad Sebagai Aset Vital: Betapa Pentingnya Sejarah Ini

Supayanya peristiwa kelam masa lalu tidak terulang lagi untuk melukai bangsa ini.

Gatot Nurmantyo berdalih hanya bisa memberikan teguran, karena sudah pensiun dari TNI. Hanya itu yang bisa dia lakukan.

Soal kemungkinan Komunis menyusup ke TNI, mantan jenderal bintang 4 ini mengatakan tidak ada yang tidak mungkin.***

Editor: Aliefia Rizky Nanda Herita

Sumber: YouTube Karni Ilyas Club

Tags

Terkini

Terpopuler