Presiden Jokowi Ngamuk dengan Menteri yang Doyan Impor, Hersubeno Arief Singgung Isu Penundaan Pemilu 2024

26 Maret 2022, 11:48 WIB
Presiden Jokowi Ngamuk dengan Menteri yang Doyan Impor, Hersubeno Arief Singgung Isu Penundaan Pemilu 2024. /Instagram.com/@jokowi

KABAR BESUKI - Jurnalis senior Hersubeno Arief turut menyoroti viralnya video Presiden Jokowi saat ngamuk dengan sejumlah menteri yang doyan impor.

Hersubeno Arief menyinggung isu penundaan Pemilu 2024 di balik sikap ngamuk Presiden Jokowi terhadap menteri yang doyan impor.

Hersubeno Arief menilai, Presiden Jokowi tampak ngamuk nyaris tanpa henti dalam pidatonya yang berdurasi sepanjang 25 menit dan diunggah oleh kanal YouTube Sekretariat Presiden.

"Saya memperhatikan ini, selama 25 menit pidatonya itu tampak sekali menunjukkan kegeraman, kejengkelan, kekesalannya, meskipun saya menangkap di sana sini presiden mencoba mengendalikan kejengkelannya itu," kata Hersubeno Arief sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Hersubeno Point pada Sabtu, 26 Maret 2022.

Baca Juga: Kesal dengan Menteri yang Doyan Beli Barang Impor, Jokowi: Apa Apaan, Dipikir Kita Bukan Negara Maju?

Hersubeno Arief juga menyoroti momen ketika Presiden Jokowi melarang para menteri, kepala daerah, dan aparatur negara yang hadir dalam acara afirmasi di Bali untuk bertepuk tangan di tengah pidato.

"Ini bisa terlihat, misalnya ketika ada yang tepuk tangan Presiden Jokowi menyatakan 'Jangan tepuk tangan, nanti juga dicek apakah serapan anggarannya sudah tinggi apakah dibelikan produk-produk dalam negeri atau tidak'," ujarnya.

Berdasarkan analisanya, mantan jurnalis Metro TV dan ANTV itu menyebut bahwa tone pidato Presiden Jokowi sejak awal hingga akhir selalu tinggi.

Akan tetapi, dia menemukan kejanggalan ketika Presiden Jokowi berupaya untuk menahan kemarahannya.

"Sejak awal pidato sampai akhir itu tone-nya tinggi terus, tapi kelihatan sekali kalau dia menahan kemarahannya," katanya.

Baca Juga: Rocky Gerung Sebut Kepanikan Jokowi Sudah Sampai di Ubun-ubun Karena Ngamuk Terhadap Para Menteri

Lebih lanjut, Hersubeno Arief juga menyoroti pernyataan Presiden Jokowi yang menyebut sejumlah kementerian, BUMN, hingga sejumlah instansi yang dinilai gemar membelanjakan barang impor.

Dia kemudian bertanya-tanya mengenai hal yang sesungguhnya terjadi di balik layar, sehingga pihak-pihak terkait seolah tampak mengabaikan instruksi dari Presiden Jokowi.

"Melihat daftar lembaga seperti kementerian, BUMN, sampai wilayah yang tidak mengindahkan instruksi presiden, saya itu jadi bertanya-tanya apa yang sebenarnya terjadi? Kok bisa sih?," ujar dia.

Baca Juga: Jokowi Ngamuk Terhadap Menteri yang Doyan Impor, Rocky Gerung: Itu Cara Menghilangkan Jejak Ketidakmampuan

Terakhir, Hersubeno Arief juga memperoleh temuan mengenai para menteri yang sudah mencari jalan lain untuk kepentingan mereka pada Pemilu 2024 mendatang.

Dugaan tersebut dinilai menjadi penyebab utama Jokowi ngamuk, karena banyaknya partai politik yang menolak penundaan Pemilu 2024.

Dengan beberapa temuan tersebut, Hersubeno Arief menyimpulkan bahwa sejumlah menteri di dalam kabinet saat ini sudah merasa tak lagi takut terhadap ancaman Presiden Jokowi, karena nasibnya yang akan berakhir di Pemilu 2024 mendatang.

"Mereka sudah mencari-cari cantolan lain untuk masa jabatan berikutnya. Kalau toh Pak Jokowi marah-marah, jengkel, mengancam mau mencatat dan mengumumkan pada publik, mungkin nggak terlampau menakutkan lagi buat mereka," tuturnya.***

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: YouTube Hersubeno Point

Tags

Terkini

Terpopuler