“Sektor pariwisata misalnya langsung melakukan inovasi sertifikasi protokol kesehatan di semua lini, mulai jasa akomodasi hingga tour guide, pembelian tiket wisata secara online. Sedangkan di pelayanan publik, ada jemput bola layanan administrasi kependudukan untuk meminimalisir kerumunan dan antrian layanan,” imbuhnya.
"Alhamdulillah, semua inovasi yang kami kerjakan telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Data-data dari Badan Pusat Statistik pun menunjukkan rapor yang baik atas kinerja pembangunan Banyuwangi," pungkasnya. ***