Peduli Bencana Jember, Arumi Bachsin Serahkan Bantuan kepada Masyarakat Terdampak Banjir

- 31 Januari 2021, 16:33 WIB
Arumi Bachsin saat memberikan bantuan kepada korban bencana banjir di Kabupaten Jember
Arumi Bachsin saat memberikan bantuan kepada korban bencana banjir di Kabupaten Jember /Biro Humas Provinsi Jawa Timur

KABAR BESUKI - Banjir yang melanda di beberapa wilayah di Kabupaten Jember beberapa waktu lalu mendapat perhatian Arumi Bachsin. Istri Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak itu secara khusus mendatangi warga dengan menyerahkan bantuan di Dusun Kraton, Desa Wonoasri, Kecamatan Tempurejo dan Dusun Ungkalan, Desa Sumberejo, Kecamatan, Ambulu, Kab. Jember, Kamis, 28 Januari 2021.

Dalam kunjungan kerjanya, Arumi juga menggandeng para relawan dan komunitas off road. Bantuan yang diberikan berupa paket sembako berisi beras, minyak, gula dan makanan olahan. Termasuk membagikan perlengkapan bayi berupa pampres dan masker kepada warga yang terkena banjir susulan.

Arumi juga berkesempatan memberi beberapa wejangan kepada para ibu untuk lebih menjaga kesehatan bayi maupun balitanya dan meningkatkan disiplin protokol kesehatan di tengah Pandemi Covid-19. Terlebih, adanya penyakit susulan yang menyerang anak anak pasca banjir.

Baca Juga: 5 Manfaat Daun Pisang untuk Tubuh, Ternyata Bisa Redakan Demam dan Ini

"Yang dikhawatirkan dari pasca bencana banjir ini adalah penyakit susulan yang menyerang anak-anak seperti diare atau virus gatal-gatal," terangnya seperti dikutip KabarBesuki.com dari situs resmi BiroHumas.JatimProv.go.id

Untuk itu, sebut Arumi, peran posyandu dirasa sangat penting. Yakni untuk menjaga keseimbangan gizi dan kesehatan anak pasca banjir.

"Allhamdulillah disini ada Puskesmas atau Posyandu keliling yang sangat membantu masyarakat memberikan dukungan maupun layanan kesehatan. Terutama kepada anak-anak kita," terangnya.

Baca Juga: Pemilik Penyakit Asma dan Jika Anda Memiliki Kondisi Umum Ini, Anda Mungkin Aman dari COVID-19

Tak hanya itu, perempuan, anak-anak, dan para lanjut usia (Lansia) dinilainya paling rentan terganggu kesehatannya kala terjadi bencana alam. Apalagi, saat ini juga sedang dalam kondisi pandemi Covid-19.

Halaman:

Editor: Surya Eka Aditama

Sumber: Biro Humas Provinsi Jatim


Tags

Terkini