Innalillahi Ustaz Maaher Tutup Usia, Novel Baswedan: Orang Sakit Kenapa Dipaksa Ditahan? Apalagi Ustaz

- 9 Februari 2021, 12:32 WIB
Penyidik KPK Novel Baswedan (kiri) mempertanyakan keputusan polisi soal kematian Ustaz Maaher (Kanan).
Penyidik KPK Novel Baswedan (kiri) mempertanyakan keputusan polisi soal kematian Ustaz Maaher (Kanan). /Kolase foto dari Instagram @novelbaswedanofficial dan Twitter @ustadzmaaher

KABAR BESUKI - Meninggalnya Ustaz Maaher At- At-Thuwailibi di Rutan Mabes Polri membuat berbagai kalangan membicarakan dan mengucapkan berbagai bela sungkawanya.

Termasuk Novel Baswedan Penyidik senior Komisi Pemberantasan Nasional (KPK), juga menyampaikan meninggalnya Ustaz Maaher At-Thuwailibi di Rutan Polri.

Disisi lain, Novel Baswedan mengatakan kasus yang dihadaoi oleh Ustaz Maaher At- At-Thuwailibi adalah kasus penghinaan lalu ditahan.

Dalam penahanannya tersebut, Ustaz Maaher mengeluhkan sakit. Nah, berkaitan dengan hal tersebut Novel menanyakan 'kenapa orang yang sakit masih tetap ditahan'.

Baca Juga: Viral Twitter #AniesHero, Anies Baswedan: Kewenangan dan Tanggung Jawab Saya Tidak Bisa Dirupiahkan

Bahkan Novel juga menyatakan kepada aparat Kepolisian untuk tidak bersikap keterlaluan.

"Innalillahi Wainnailaihi Rojiun. Ustaz Maaher meninggal di rutan Polri. Padahal kasusnya penghinaan, ditahan, lalu sakit. Orang sakit, kenapa dipaksakan ditahan? Aparat jangan keterlaluanlah," kata Novel Baswedan.

Menurutnya, dengan meninggalnya Ustaz Maaher, ini bukanlah hal yang sepele.

"Apalagi dengan Ustaz. Ini bukan sepele loh," cuitnya, dikutip dari Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter @nazaqistsha pada Selasa, 9 Februari 2021.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: cirebon.pikiran-rakyat.com


Tags

Terkini