KABAR BESUKI - Rambut rontok pada kucing juga disebut alopecia. Hal ini dapat terjadi karena berbagai alasan, yang paling umum adalah alergi kulit.
Beberapa kucing juga memiliki alopecia herediter. Misalnya, kucing Sphynx dilahirkan tanpa bulu dan tidak pernah tumbuh. Pada umunya, populasi kucing yang lahir dengan bulu normal akan mengalami kerontokan, yang berarti ada masalah pada dirinya.
Dilansir dari Catster, Dr. Bateman. Dr. Hayworth, dari Rumah Sakit Hewan VCA Northview di pinggiran kota Pittsburgh mengatakan bahwa rambut rontok pada kucing biasanya tidak menunjukkan penyakit serius, dan bulu dapat tumbuh kembali.
Baca Juga: Hebat! Fitur Baru Google Docs Ini Akan Mempermudah Navigasi Dokumen dan Komentar, Begini Caranya
Berikut ini 6 kemungkinan kucing mengalami kerontokan bulu antara lain;
- Alergi
Alergi ini dapat disebabkan oleh kutu. Kutu dapat menggigit dan mengganggu kucing mana pun, tetapi beberapa kucing memiliki hipersensitivitas terhadap antigen di dalam air liur kutu.
Kucing yang alergi kutu akan sangat merasa gatal dan melakukan perawatan secara berlebihan, seperti menjilat atau menggaruk yang menyebabkan bulu kucing rontok.
“Bukannya rambut tidak bisa tumbuh, tetapi jilatan kucing lebih cepat daripada proses pertumbuhan bulunya” kata Bateman.
Baca Juga: Ketua Fraksi PKB DPRD Banyuwangi Hj Ni'mah Beri Bantuan Korban Banjir di Ketapang Banyuwangi