Network
KABAR BESUKI - DPRD Kabupaten Banyuwangi menggelar rapat paripurna dengan agenda serah terima jabatan (Sertijab) sekaligus pidato perdana Bupati dan Wakil Bupati Banyuwangi pada Selasa malam 2 Maret 2021.
Dalam pidato perdananya, Ipuk membeberkan program 100 hari kerjanya bersama Wakil Bupati Sugirah dalam memimpin Kabupaten Banyuwangi.
Rapat paripurna dipimpin langsung Ketua DPRD, I made Cahyana Negara didampingi Wakil Ketua DPRD, M Ali Mahrus, Michael Edy Hariyanto dan Ruliyono serta dihadiri seluruh anggota dewan dari lintas fraksi.
Sertijab dari Pelaksana harian (Plh) Bupati, Mujiono kepada Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani langsung dihadiri dan disaksikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wakil Ketua DPRD jawa Timur , Sahat Tua Simanjuntak serta Forpimda Banyuwangi digelar di Ruang Rapat Paripurna DPRD Banyuwangi dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Dengan terlaksananya sertijab tersebut, tongkat kepemimpinan Banyuwangi saat ini telah resmi berganti ke pasangan Bupati dan Wakil Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani dan H Sugirah.
Ketua DPRD Banyuwangi, I Made Cahyana Negara menyampaikan ucapan selamat kepada kepada Ipuk Fiestiandani dan H Sugirah yang baru saja dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Banyuwangi pada Jumat 26 Februari 2021 pekan lalu.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati dan wakil bupati Banyuwangi juga membeberkan Program 100 hari kerjanya. Pasangan Ipuk-Sugirah ini akan prioritaskan IPM, Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomi.
"Sektor-sektor itu sudah masuk dalam visi misi kami, akan kami genjot dan sektor tersebut sudah menjadi program 100 hari kami dan akan diselesaikan ketika kami ngantor di desa serta mendorong UMKM untuk menjadi yang lebih baik dan berkelas," kata Ipuk Fiestiandani Azwar Anas, setelah acara Sertijab.
Ipuk menambahkan, kita harus optimis mudah-mudahan kita lebih dari provinsi ya doakan saja. Tak hanya itu, Gubenur tekankan Dua puluh lima proyek strategis menjadi program lingkar Ijen.
"Sektor-sektor itu sudah masuk dalam visi misi kami, akan kami genjot dan sektor tersebut sudah menjadi program 100 hari kami dan akan diselesaikan ketika kami ngantor di desa serta mendorong UMKM untuk menjadi yang lebih baik dan berkelas," kata Ipuk Fiestiandani Azwar Anas, setelah acara Sertijab.
Ipuk menambahkan, kita harus optimis mudah-mudahan kita lebih dari provinsi ya doakan saja. Tak hanya itu, Gubenur tekankan Dua puluh lima proyek strategis menjadi program lingkar Ijen.
Baca Juga: Setelah KDRT, Kini Dirut PT Taspen Dilaporkan Istri Karena Dugaan Melakukan Ancaman
"Kesiapan kami akan selalu kordinasi dengan pusat, inikan anggaran pusat tadi gubenur sudah beri arahan bahwa ini ada banyak sekali di Banyuwangi," ungkap Ipuk.
Salah satunya yang berkaitan dengan infrastruktur di wilayah Ijen dan ini menarik sekali, karena bisa menarik wisatawan untuk datang ke Banyuwangi yang mau hadir ke ijen.
"Insyaallah kami akan selalu konfirmasi dan semoga ini tidak hilang," jelas Ipuk.
Dia Berkata, Program ini sendiri bukan termasuk dalam program 100 hari kami, karena ini program jangka panjang dan kami akan terus mengawal supaya anggaran ini agar nantik akan transasi di Banyuwangi.
Selain itu Bupati Banyuwangi juga fokus dalam Dijilitisasi yang termasuk kalangan UMKM.
"Pastinya akan kami lanjutkan dengan inovasi-inovasi dan kita juga akan melibatkan anak muda," imbuhnya.
Ia menambahkan, UMKM ini tidak hanya sekedar pelaku mikro usaha yang berkaitan dengan jajan dan lainnya, tapi bagaimana anak muda ini melibatkan sektor perikanan, pertanian dan pariwisata nantinya sektor-sektor itu kami libatkan untuk meningkatkan UMKM yang ada di Banyuwangi***
"Kesiapan kami akan selalu kordinasi dengan pusat, inikan anggaran pusat tadi gubenur sudah beri arahan bahwa ini ada banyak sekali di Banyuwangi," ungkap Ipuk.
Salah satunya yang berkaitan dengan infrastruktur di wilayah Ijen dan ini menarik sekali, karena bisa menarik wisatawan untuk datang ke Banyuwangi yang mau hadir ke ijen.
"Insyaallah kami akan selalu konfirmasi dan semoga ini tidak hilang," jelas Ipuk.
Dia Berkata, Program ini sendiri bukan termasuk dalam program 100 hari kami, karena ini program jangka panjang dan kami akan terus mengawal supaya anggaran ini agar nantik akan transasi di Banyuwangi.
Selain itu Bupati Banyuwangi juga fokus dalam Dijilitisasi yang termasuk kalangan UMKM.
"Pastinya akan kami lanjutkan dengan inovasi-inovasi dan kita juga akan melibatkan anak muda," imbuhnya.
Ia menambahkan, UMKM ini tidak hanya sekedar pelaku mikro usaha yang berkaitan dengan jajan dan lainnya, tapi bagaimana anak muda ini melibatkan sektor perikanan, pertanian dan pariwisata nantinya sektor-sektor itu kami libatkan untuk meningkatkan UMKM yang ada di Banyuwangi***
