Network
KABAR BESUKI – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberikan respon positif terhadap diselenggarakannya audiensi peringatan Hari Penyiaran Nasional (Harsiarnas) ke-88 di Solo, Jawa Tengah pada Rabu, 3 Maret 2021.
Harsiarnas ke-88 sendiri akan diperingati pada tanggal 1 April 2021 mendatang, dan diharapkan menjadi tonggak sejarah menuju digitalisasi penuh dunia penyiaran di tanah air.
“Temanya menarik tentang penyiaran digital. Sekarang sudah berjalan dan mau kita kuatkan. Mudah-mudahan bisa menjadi milestone (tonggak) bagi penyiaran digital nasional,” kata Ganjar Pranowo sebagaimana dilansir Kabar Besuki dari laman resmi KPI.
Baca Juga: Ternyata Orang Timur Cenderung Lebih Dominan Otak Kanan dalam Berbisnis, Berikut Ini Penjelasannya
Menurutnya, dunia penyiaran di tanah air harus semakin kuat terutama dalam memelihara visi dan misi serta merawat persatuan dan kesatuan bangsa. Ini merupakan hal penting, karena hampir seluruh dunia telah menghadapi era disrupsi informasi digital.
“Saya berharap acara ini juga dihadiri oleh para influencer atau YouTuber yang memiliki jutaan penonton. Ini dapat menata visi misi bangsa dan dunia kepenyiaran lebih maju,” ujarnya.
Pria kelahiran Karanganyar, 28 Oktober 1968 ini juga mengungkapkan bahwa setiap orang kini dapat membuat kanal televisi mereka sendiri meski hanya dengan modal yang sederhana atau murah meriah dengan adanya berbagai platform digital.
Baca Juga: Akhirnya, Kominfo Resmi Blokir Situs Web Snack Video, Berpotensi Merugikan Masyarakat
“Sekarang ini, semua orang bisa membuat TV termasuk saya. Jadi kalau dilihat dari sisi penyiaran menarik. Karena suka tidak suka, mau tidak mau, kita mesti masuk ke sana,” tuturnya menambahkan.
