KABAR BESUKI - Telah tertembak seorang guru, yang dilakukan oleh para Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Teraangka juga tega membakar sejumlah sekolah di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.
Tersangka yang melakukan tindak kejahatan ini adalah pemimpin Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), pimpinan Nau Waker.
Baca Juga: 4 Efek Samping Makan Jagung, Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Anda
Baca Juga: 8 Camilan Asin Namun Menyehatkan yang Cocok untuk Anda, Simak Ulasan Berikut Ini!
Kronologinya, telah terjadi penembakan terhadap warga sipil Oktovianus Rayo (42), seorang guru yang tinggal di Kampung Julukoma, Distrik Beoga, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Kamis, pada pukul 09.30 WIT.
Guru tersebut tewas setelah ditembak sebanyak dua kali oleh KKB yang masuk ke dalam kios rumahnya.
Selain itu KKB pimpinan Nau Waker juga melakukan tindakan kriminal, membakar SD, SMP, SMA di wilayah Kampung Julukoma, Distrik Boega, Kabupaten Puncak, Papua, pada sore harinya.
Baca Juga: Piala Menpora 2021: Lolos Semifinal, CEO Tidak Janjikan Bonus ke Pemain PSIS Semarang
Baca Juga: Pasar Kambing Tanah Abang Terbakar, dan Hanguskan Ratusan Lapak Pedagang
Baca Juga: 10 Bahan Dapur Berikut Bisa Dijadikan Alternatif Shampo, Simak Macam Serta Manfaatnya
Tak tinggal diam, kini TNI-Polri memburu Nau Waker, bergerak cepat TNI-Polri telah berhasil kuasai wilayah Waker di Intan Jaya kemarin.
Saat ini Nau Waker dan kelompoknya diduga kuat sedang menuju Ilaga. Nau merupakan bawahan dari pimpinan KKB, Guspi Waker.
Diduga Kelompok Waker lari ke daerah Beoga karena posisinya terdesak oleh aparat TNI-Polri.
Baca Juga: Makan Sayuran Ini, Dapat Membantu Anda Membangun Kekuatan Otot
Baca Juga: Piala Menpora 2021: Lolos Semifinal, CEO Tidak Janjikan Bonus ke Pemain PSIS Semarang
Dan ternyata, Nau Waker telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Mimika tahun 2018 arena sederet kasus kejahatan yang telah dilakukannya.
Dahulu, Pada tahun 2018, Guspi Waker memberi perintah kepada Nau Waker untuk melakukan penembakan di Mile 69 PT Freeport Indonesia di Tembagapura, dengan kerugian barang 1 buah kendaraan WLP.
Saat ini, Polri telah melakukan uji laboratorium balistik terhadap senjata jenis steyer yang di gunakan oleh Nau Waker.***