Dukung Peningkatan Investasi, Menteri PUPR Lakukan Sinergi antara Konektivitas dan Infrastruktur

- 23 April 2021, 15:33 WIB
Ilustrasi tol.
Ilustrasi tol. /Pixabay

KABAR BESUKI - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mensinergikan konektivitas dengan infrastruktur perhubungan dan kawasan industri dengan tujuan mendukung peningkatan investasi.

Basuki Hadimuljono selaku Menteri PUPR mengatakan, pada prinsipnya Kementerian PUPR siap mendukung infrastruktur jalan sebagai akses pelabuhan, bandara dan jalur kereta api yang dibangun Kementerian Perhubungan serta akses menuju kawasan industri oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

“Saya mendukung inisiasi ini dengan prinsip bahwa apa yang sudah kita bangun agar dapat segera dimanfaatkan, jangan sampai mangkrak,” ucap Menteri Basuki di Jakarta, pada Jumat 23 April 2021 dilansir dari situs Antara.

Baca Juga: MUI: Berpotensi Kerumunan, Sekali Lagi Shalat Idul Fitri di Rumah Saja Bersama Keluarga

Kementerian PUPR mempunyai misi pada tahun 2021 menyelesaikan infrastruktur strategis yang sudah dilaksanakan serta sangat selektif melakukan pembangunan baru dengan prinsip OPOR, yakni untuk optimalisasi, pemeliharaan, operasi, serta rehabilitasi.

“Optimalisasi ditujukan untuk menuntaskan dan memberikan manfaat dari infrastruktur yang telah terbangun. Pemeliharaan bertujuan menjamin keberlangsungan fungsi dari infrastruktur agar tetap beroperasi sehingga kualitas layanannya tidak terganggu,” kata Menteri Basuki.

Setelah itu, operasi ditujukan untuk infrastruktur yang telah tuntas harus segera dioperasikan setelah lulus dari tahapan uji coba yang diperlukan.

Baca Juga: Jangan Tertipu Lagi! Ini Cara Bedakan antara Barang Asli dan Palsu, Termasuk Lihat Ini

Terakhir, rehabilitasi memiliki tujukan untuk infrastruktur yang telah mencapai umur konstruksi tertentu atau infrastruktur terdampak bencana, agar fungsinya dikembalikan seperti semula.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono bersama Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, dan Kepala BKPM Bahlil Lahadalia melakukan pertemuan untuk membahas dukungan jaringan jalan nasional yang terkoneksi dengan infrastruktur perhubungan dan kawasan industri.

Baca Juga: Kerja Sama Pemkab Banyuwangi dengan PT Pos Indonesia untuk Menanggung Biaya Kirim Usaha Mikro dan Kecil

Sinergi antar kementerian tersebut bertujuan untuk proyek pembangunan infrastruktur dapat segera dimanfaatkan paling lama tahun 2024.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: ANTARA


Tags

Terkini

x