“Mereka antri karena takut tidak kebagian," sambungnya.
Setelah kejadian ini, Hengki menyampaikan Petugas dari Polsek Metro Tanah Abang dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Kebon Melati dibantu satpam telah memberikan teguran keras kepada penjual dan pembeli. Saat itu mereka langsung membubarkan diri.
"Kami minta mereka (anggota) menutup Toko Khalisa untuk sementara waktu. Sampai situasi kembali kondusif," pungkasnya.
Baca Juga: Satgas Penanganan Covid-19 Himbau Kepala Daerah untuk Mengikuti Arahan Pemerintah Terkait Mudik
Ia juga menjelaskan bahwa saat itu Toko Khalisa melakukan obral dengan harga murah sehingga banyak yang rebutan ingin membeli.
"Telah terjadi kerumunan pengunjung yang mau membeli kerudung wanita dan scarf (syal), sehingga menimbulkan penumpukan massa di obyek tersebut,” tuturnya, dalam siaran pers tertulisnya.***