Ikuti Ajaran Nabi, UAS Haramkan Masuki Ibadah Agama Lain, Husin Shihab: Ustad Model Gini...

- 7 Mei 2021, 03:15 WIB
Kolase foto Husin Shihab (kiri) dan UAS (kanan).
Kolase foto Husin Shihab (kiri) dan UAS (kanan). /Kolase foto Instagram @ustadzabdulsomad_official dan @husinshihab

KABAR BESUKI - Baru-baru ini Ustaz Abdul Somad (UAS) menjadi sorotan publik. Pasalnya, ia menyebut bahwa hukum haram bagi umat Islam yang masuk ke rumah ibadah agama lain.

Adanya hal tersebut, Habib Husin Alwi Shihab memberikan sebuah tanggapannya. Sebelumnya, ceramah lama UAS soal haram hukumnya memasuki rumah ibadah agama lain viral di media sosial pasca Gus Miftah menyampaikan orasi kebangsaan saat diundang dalam peresmian Gereja GBI Penjaringan, Jakarta Utara.

"Haram hukumnya masuk ke rumah ibadah orang lain, haram. Saya tak nonton filmnya sampai habis, baru tengok trailer-nya aja. Tapi di dalam itu yang bisa saya komentari pertama masuk ke rumah ibadah," kata Ustaz Abdul Somad.

Baca Juga: Kembali Berduka, Dua Orang Pemotor Tewas Akibat Laka Lantas di Gambiran

Ketua Cyber Indonesia, yang akrab dipanggil Husin Shihab ini menilai bahwa ustaz seperti UAS membuat Indonesia tidak akan pernah bisa maju.

"Ustaz model begini yang bikin negeri ini gak bakal maju-maju," kata Husin Shihab, dari cuitan Twitter @HusinShihab, Kamis, 6 Mei 2021.

Tak hanya itu, Husin Shihab juga mengatakan bahwa hal itu akan terus terjadi dari generasi ke generasi selanjutnya, apabila ada sosok ustaz yang ceramah tanpa memikirkan penganut agama lain.

"Tenaga dan pikiran kita akan banyak dikuras untuk mengurus sentimen beragama. Ini akan terus terjadi dari generasi ke generasi, jika ustaz model begini terus dibiarkan ceramah tanpa memikirkan penganut agama lain," tutur Husin Shihab.

Baca Juga: Mudik Dilarang, Polresta Banjarmasin Jaga Ketat Jalan Tikus 1x24 Jam

Tangakapan layar cuitan Husin Shihab yang mengomentari ceramah UAS./
Tangakapan layar cuitan Husin Shihab yang mengomentari ceramah UAS./ Twitter @HusinShihab

Sebelumnya UAS juga menerangkan bahwa Nabi Muhammad SAW tidak mau masuk ke tempat yang di dalamnya terdapat berhala.

"Nabi tak mau masuk ke dalam tempat kalau di dalam ada patung berhala. Maka dalam Islam, mazhab Syafii mengharamkan masuk ke dalam rumah ibadah di dalamnya ada berhala," kata Ustaz Abdul Somad.

UAS juga mengatakan bahwa dirinya mengikuti sunah Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Lockdown! Akibat Kluster Baru, Wilayah Ringintelu Sepi dan Senyap, Petugas Lakukan Traching Massal

"Nabi tidak mau masuk ke tempat kalau ada berhala. Apakah iman Nabi akan berubah kalau masuk ke dalam? Tidak. Kita ikut sunah Nabi satu sunah orang? Sunah Nabi, saya ikut Nabi Muhammad SAW," sambungnya.

Disis lain, Gus Miftah juga turut angkat bicara setelah dirinya melakukan sebuah orasi kebangsaan di Gereja GBI Penjaringan menjadi polemik di tengah publik.

Dengan tujuan, kehadiran Gus Miftah untuk memberikan orasi tersebut atas undangan panitia.

Sebelumnya artikel ini telah tayang di Pikiranrakyat-Bekasi.com dengan judul "UAS Sebut Haram Masuk Tempat Ibadah Agama Lain, Husin Shihab: Ustaz Model Begini yang Bikin Indonesia Gak Maju"

"Assalamualaikum wr. wb, setelah beredarnya orasi kebangsaan saya di sebuah gereja, tepatnya di GBI Penjaringan, Jakarta Utara atas undangan panitia," kata Gus Miftah.

Gus Miftah juga menjelaskan, pada saat itu dirinya hadir bersama Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Sekjen PBNU, beberapa tokoh agama, dan ada FKUB. 

Baca Juga: Kabar Duka, Tabrakan Beruntun Akibatkan Satu Orang Tewas Ditempat Wilayah Sukowidi, Ini Kronologinya

"Saat itu saya hadir bersama Gubernur DKI Jakarta, Mas Anies Baswedan, Sekjen PBNU, beberapa tokoh agama, dan ada FKUB. Acara yang diberikan kepada saya pun orasi kebangsaan dalam rangka peresmian, bukan dalam rangka peribadatan," sambungnya.  

Meski mendapat banyak hujatan bahkan dicap sebagai orang kafir dan sesat, Gus Miftah mengaku tak marah dan malah bersyukur.

"Gus Miftah marah? Enggak, saya bersyukur, Alhamdulilah," ujar Gus Miftah.***(Rika Fitrisa /Pikiranrakyat-Bekasi.com) 

 
 

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: pikiranrakyat-bekasi.com


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah