KABAR BESUKI - Fadli Zon mengomentari pernyataan Ade Armando terkait perbandingan kasus Covid-19 antara Indonesia dan Inggris beberapa waktu lalu.
Dalam kicauannya di akun Twitter @fadlizon, Fadli Zon menanggapi kicauan dari salah satu netizen yang mengunggah foto tangkap layar kicauan Twitter Ade Armando dan status Facebook Fahrudin Nugroho.
Diketahui, Ade Armando merupakan salah satu dosen Universitas Indonesia (UI) sedangkan Fahrudin Nugroho merupakan salah satu dosen Universitas Gajah Mada (UGM).
Fadli Zon kemudian memberikan kritik terhadap netizen terhadap kicauan netizen tersebut yang membanding-bandingkan kapasitas keilmuan dosen UI dan UGM.
Fadli Zon mengatakan bahwa sesungguhnya UI memiliki segudang dosen yang berkualitas dan memiliki sejumlah riset yang dapat dipertanggungjawabkan.
Adapun mengenai Ade Armando, Fadli Zon berpendapat bahwa mantan anggota komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) periode 2004-2007 itu merupakan bagian dari residu politik.
Fadli Zon mengomentari pernyataan Ade Armando yang membandingkan kasus Covid-19 di Indonesia dan Inggris merupakan bagian dari tindakannya sebagai salah satu buzzer pemerintah.
"Janganlah dilihat sbg Dosen UI, krn byk sekali dosen UI yg bagus. Ini bagian dr sisa residu politik kemarin. Ada yang masih mengais-ngais di emperan kekuasaan," kata Fadli Zon sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari akun Twitter @fadlizon pada Selasa, 20 Juli 2021.