Andi Arief Beri Contoh ke Jokowi Cara Menghadapi Pandemi Covid-19 di Indonesia: Cuma Lockdown yang Bisa

- 22 Juli 2021, 13:40 WIB
Andi Arief Beri Contoh ke Jokowi Cara Menghadapi Pandemi Covid-19 di Indonesia: Cuma Lockdown yang Bisa
Andi Arief Beri Contoh ke Jokowi Cara Menghadapi Pandemi Covid-19 di Indonesia: Cuma Lockdown yang Bisa / Twitter.com/@jokowi

KABAR BESUKI – Andi Arief, sosok Elite Partai Demokrat, beri contoh ke Presiden Jokowi cara menghadapi pandemi Covid-19 di Indonesia.

Sosok yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) ini mengatakan hanya tindakan lockdown yang bisa mengatasi pandemi Covid-19.

Andi Arief dengan tegas mengatakan bahwa cara terbaik pemerintah menghadapi pandemi virus Corona adalah dengan memberlakukan lockdown.

Baca Juga: Presiden Jokowi Harus Menggandeng Siti Fadilah Supari Jika Ingin Pandemi Covid-19 di Indonesia Segera Berhenti

Kata Andi Arief, pemerintah juga harus memastikan masyarakatnya yang terdampak pandemi bisa mendapatkan bantuan langsung tunai (BLT) sebesar Rp 500.000 per minggu.

Andi Arief juga menyebut semboyan NKRI dengan harga tetap, yang terbukti tidak tepat untuk menghadapi pandemi seperti saat ini. Menurutnya, negara federal jauh lebih waspada.

“Dalam mengatasi Pandemi yang sebesar saat ini slogan NKRI harga mati ternyata gak cocok. Mungkin negara federal jauh lebih sigap. Saya menaruh hormat cara Gubernur Papua Lukas Enembe yang memilih lockdown, saat rejim Jokowi bingung,” tulis Andi Arief, sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari Twitter @Andiarief__.

Andi Arief Beri Contoh ke Jokowi Cara Menghadapi Pandemi Covid-19 di Indonesia: Cuma Lockdown yang Bisa
Andi Arief Beri Contoh ke Jokowi Cara Menghadapi Pandemi Covid-19 di Indonesia: Cuma Lockdown yang Bisa Twitter @Andiarief__

Baca Juga: Refly Harun Membaca Bahwa Ma'ruf Amin Paling Berpeluang Menjadi Presiden Indonesia Gantikan Jokowi

Andi Arief mencontohkan pernyataan yang patut ditiru Presiden Jokowi dengan mengumumkan pemberlakuan lockdown.

Dia juga mengatakan penguncian nasional idealnya harus ditegakkan dalam empat minggu ke depan.

Kemudian, terkait pembangunan infrastruktur yang dianggap tidak perlu untuk saat ini, seperti pemindahan ibu kota baru, harus ditunda.

Baca Juga: Siti Fadilah Supari Minta Pemerintah Indonesia Jangan Lockdown: Masyarakat Kita Bukan Orang Barat

“Cuma lockdown yang bisa menghentikan mata rantai penularan,” tulis Andi Arief.

Dia mengatakan kebijakan lockdown harus dilaksanakan dengan alasan Gubernur Papua Lukas Enembe telah memberikan contoh yang baik dalam menghadapi pandemi di tengah rezim Jokowi yang kewalahan.

Karena itu, Andi Arief bergurau keras agar pemerintahan Jokowi fokus menangani persoalan yang ada di NKRI, bukan mengurus atau menata ulang masa jabatan presiden menjadi tiga periode.***

Editor: Aliefia Rizky Nanda Herita

Sumber: Twitter @Andiarief__


Tags

Terkini