Faktor Agama dan Pendidikan Sebabkan Indonesia Jadi Negara Paling Dermawan di Dunia, Begini Penjelasannya

- 5 Agustus 2021, 21:20 WIB
Faktor Agama dan Pendidikan Sebabkan Indonesia Jadi Negara Paling Dermawan di Dunia, Begini Penjelasannya
Faktor Agama dan Pendidikan Sebabkan Indonesia Jadi Negara Paling Dermawan di Dunia, Begini Penjelasannya /Ilustrasi/PIXABAY/Sushuti

Baca Juga: Yuk, Intip Suasana Bulan Ramadhan 1442 H di Korea Selatan Bersama Yuna Nuna dan Temannya

Ketika Yuna Nuna berkunjung ke Indonesia, dia memiliki banyak teman yang bukan berasal dari golongan orang kaya, bahkan ada di antara mereka yang tak memiliki kamar mandi di rumahnya.

Dia mengaku sangat senang dengan sikap keramah-tamahan warga Indonesia yang tidak sungkan-sungkan untuk memberikan fasilitas kepada dirinya saat bertamu. Lalu dia pun penasaran dan bertanya kepada rekannya dalam sebuah video, Kevin Lanov mengenai faktor yang mempengaruhi hal tersebut.

"Tapi kalo waktu aku di Indonesia, temenku bukan orang kaya, rumahnya kecil, bahkan ada rumah yang gak ada kamar mandinya tetep bilang 'sini-sini' dan gak malu. Mau kaya, mau berada atau enggak, gak ada hubungannya sama sekali itu. Aku merasa kalo mereka membantu dan memberikan semuanya, menurutmu faktornya apa?," ujar dia.

Baca Juga: Yuna Nuna Unggah Video Behind The Scene ‘Good Friends’, Link YouTube Tersedia di Sini

Kevin Lanov menyebut faktor agama dan pendidikan menjadi alasan utama Indonesia jadi negara paling dermawan di dunia.

Meski Kevin Lanov bukan merupakan seorang Muslim, dia juga mengetahui adanya kewajiban untuk berzakat bagi setiap pemeluk agama Islam.

"Jujur aja kayaknya ada banyak faktor. Pertama, faktor agama jadi pengaruh besar karena 87 persen penduduk Indonesia kan Muslim. Walaupun aku bukan Muslim, tapi setauku di Islam ada yang namanya zakat. Jadi buat yang punya uang harus membantu orang lain, ada semacam hal itu. Jadi menurutku itu yang jadi faktor besar," ucap Kelvin Lanov.

Selain itu, warga Indonesia juga telah dididik sejak dini untuk memiliki sikap rajin menolong orang lain dengan kerendahan hati dan tanpa pamrih.

"Terus juga pendidikan juga penting. Dari kecil kita selalu dikasih tau sama guru kita kalo kita menolong orang lain, jangan berpikir untuk mendapatkan kembali dari orang itu, tolonglah dengan rendah hati. Itu kuat banget dan sampai sekarang masih berpikiran seperti itu. Jadi mau aku lagi ada rezeki atau enggak, pasti ada orang yang lebih kesulitan daripada aku," tuturnya.***

Halaman:

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: YouTube YUNA NUNA


Tags

Terkini